Was-Was, Quartararo Tak Pernah Beruntung di MotoGP Aragon
INDOSPORT.COM - Juara bertahan MotoGP Fabio Quartararo yakin GP Aragon akhir pekan ini akan menjadi yang tersulit di antara balapan yang tersisa.
Apalagi dalam beberapa kali membalap di Aragon, catatan terbaik pembalap Monster Yamaha itu hanya pernah finish di urutan kelima ketika menjadi rookie di 2019 lalu.
“Saya rasa MotoGP Aragon akan menjadi balapan tersulit dari jadwal yang tersisa. Tapi saya fokus. Saya ingin balapan itu menjadi balapan bagus,” tuturnya, dikutip dari Crash.
“Saya tak pernah mendapat hasil lebih baik ketimbang urutan lima di sana. Semoga kami bisa menjadi amat kuat, melakoni balapan dengan baik, dan bangga dengan diri kami.”
Saat ini Quartararo masih memuncaki klasemen MotoGP 2022 dengan 211 poin, terpaut 30 poin dari pembalap Ducati Francesco Bagnaia di urutan kedua.
Sementara di urutan ketiga ada Aleix Espargaro yang hanya berselisih tiga poin dari Bagnaia.
Sejak MotoGP Jerman, Quartararo telah kalah 61 poin dari Bagnaia. Namun ia keluar sebagai yang tercepat dalam sesi tes di Misano.
Ia menguji coba sasis dan aerodinamika baru, meski mesin dan aeronya tidak akan dipakai di sisa tahun ini.
“Setelah tes Misano yang berakhir positif, motivasi kami sangat tinggi,” tutur direktur tim, Massimo Meregalli.
“Suasana di tim bagus, itu penting sebelum babak akhir 2022 dimulai.”
1. Kesialan Beruntun Morbidelli Berakhir di Aragon?
Massimo Meregalli mengakui bahwa Sirkuit Aragon bukan lintasan yang mudah untuk para pembalap Yamaha.
“Namun Sirkuit Spielberg (MotoGP Austria) juga tidak mudah dan kecepatan Fabio masih cukup kompetitif untuk mengamankan peringkat kedua,” ujarnya optimistis.
“Franky (Morbidelli) juga sangat paham Sirkuit Aragon dan bahkan juara di sana pada 2020 bersama tim satelit Yamaha.”
“Kami bersiap-siap menghadapi balapan yang sulit, tapi kami juga penasaran untuk melihat apa yang bisa kami raih di akhir pekan ini. Seperti biasa, kami menargetkan posisi paling atas.”
Sementara itu, rekan Quartararo yakni Morbidelli masih tercecer di posisi 19 klasemen MotoGP. Ia jatuh ketika balapan di Red Bull Ring dan Misano.
“Kami melangkah dengan bagus jelang balapan Misano dan setelah tes. Kami sudah berada di jalur yang positif, tapi kami sial selama di balapan itu sendiri,” aku Morbidelli.
“Akhir pekan ini kami akan mencoba lagi. Saya menciptakan memori indah di Aragon pada 2020 saat saya menang MotoGP Teruel.”
“Kami paham persaingannya sangat sengit, tapi kami telah membuktikan bahwa kami bisa meraih hasil bagus di sirkuit ini juga,” tukasnya.
Rangkaian balapan MotoGP Aragon akan berlangsung mulai Jumat (16/09/22) besok hingga balapan puncaknya pada Minggu (18/09/22) pukul 19.00 WIB.
Setelah Aragon, MotoGP akan dilanjutkan ke balapan pertama kalinya di Motegi, Buriram, Phillip Island, dan Sepang sejak 2019.
2. Kembali Balapan di MotoGP Aragon, Ini Target Realistis Marc Marquez
Kabar gembira untuk para fans Marc Marquez, karena The Baby Alien akan kembali membalap di MotoGP Aragon pekan ini.
Marquez akan kembali menjajal Sirkuit Ciudad del Motor de Aragon, Minggu (18/09/22) nanti usai absen selama 15 pekan untuk pemulihan dari beberapa prosedur operasi.
Ia pertama kali mengalami cedera di tangan kanannya pada MotoGP Spanyol 2020. Setelah insiden tersebut, ia empat kali harus dioperasi.
Sebelumnya, Marquez menyatakan kalau keinginannya untuk kembali membalap menjadi motivasinya untuk cepat pulih.
Baru-baru ini ia juga sudah menggeber motornya dalam sesi tes di Misano. Namun ia mengaku saat itu ia belum merasa nyaman di atas tunggangannya.