Breaking News! Maverick Vinales Resmi Gabung Aprilia
INDOSPORT.COM – Pembalap asal Spanyol, Maverick Vinales, dilaporkan resmi pindah ke Aprilia. Vinales akan tampil bersama pabrikan Noale tersebut pada MotoGP 2022.
Kabar membahagiakan mengenai kepindahan Vinales ke Aprilia ini pertama kali terungkap melalui postingan MotoGP di akun resmi Twitter pada hari Senin (16/08/21) sore WIB.
“Vinales dikonfirmasi bersama Aprilia pada tahun 2022 mendatang! Pembalap Spanyol ini akan bermitra dengan Aleix Espagaro musim depan,” tulis MotoGP.
Dengan demikian, musim 2021 akan menjadi kali terakhirnya Vinales membalap bersama Yamaha. Di musim mendatang, dirinya akan berganti seragam menggantikan posisi Lorenzo Savadori.
Selain itu, ini akan menjadi ajang reuni Vinales dengan Aleix Espargaro, yang mana keduapembalap ini sebelumnya pernah memperkuat Suzuki antara 2015 dan 2016.
Secara terpisah, CEO Aprlia Racing, Massimo Rivola, juga turut mengonfirmasi kepindahan juara dunia Moto3 2013 tersebut ke timnya. Baginya, kedatangan Vinales akan semakin melengkapi kekuatan Aprilia yang sedang menghadapi transisi ke status Tim Pabrikan
“Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa kami telah berhasil merekrut Maverick Vinales,” kata Massimo Rivola, dilansir dari situs MotoGP.
“Proyek kami sekarang telah diperkaya dengan kedatangan pembalap berkualitas dan bertalenta, Vinales,” lanjut Rivola.
“Kami saat ini sedang menghadapi perubahan status sebagai tim pabrikan. Saya yakin Vinales akan mengantar Aprilia Racing menuju kesuksesan.”
“Semangat dan ambisi kami sejalan dengan Vinales. Saya yakin dia dan Aleix Espargaro sangat antusias dengan proyek potensial kami,” tandas Rivola.
Rumor mengenai kepindahan Vinales ke Aprilia sejatinya sudah mulai berhembus dalam beberapa pekan terakhir. Namun, kontraknya di Yamaha masih berlangsung hingga 2022 mendatang.
Namun, sang rider tak mau menunggu terlalu lama untuk memastikan masa depannya. Vinales meminta ijin kepada tim Yamaha untuk mengakhiri kontraknya lebih awal.
1. Hubungan Vinales dengan Yamaha Memburuk
Keputusan Vinales untuk hengkang semakin bulat lantaran hubungannya dengan manajemen dan tim Yamaha mulaikurang harmonis belakangan ini.
Keretakan hubungan antara Vinale dan Yamaha makin tampak saat sang pembalap dihukum dilarang tampil di MotoGP Austria akhir pekan lalu.
Hukuman ini dikeluarkan Yamaha lantaran Top Gun diduga melakukan pelanggaran berat, yakni mencoba merusak mesin motornya sendiri dengan menggeber YZR-M1 nya secara tak beraturan kala sedang balapan di MotoGP Styria akhir pekan lalu.
Pada balapan tersebut, Yamaha juga telah memutuskan hanya akan menurunkan satu pembalap saja yakni Fabio Quartararo di MotoGP Austria 2021, dan tak akan menggantikan Vinales dengan rider pengganti.