Yamaha Gigit Jari, Pembalap KTM Tolak Jadi Pengganti Maverick Vinales
INDOSPORT.COM - Yamaha dibuat gigit jari oleh pembalap Red Bull KTM Miguel Oliviera, yang menolak tawaran untuk menjadi pengganti Maverick Vinales yang memilih mengakhiri kontrak lebih cepat.
Baru baru ini Miguel Oliviera membuat pengakuan mengejutkan. Pembalap asal Portugal itu mengaku jika dirinya sempat didekati Yamaha dan diproyeksikan untuk menggantikan Maverick Vinales.
Miguel Oliviera mengaku menolak tawaran tersebut dan memilih tetap setia bersama Red Bull KTM.
Diketahui sebelumnya jika Yamaha bakal ditinggalkan Maverick Vinales akhir musim ini. Keputusan pahit itu harus diterima Yamaha setelah sang pembalap mengumumkan secara resmi akan hengkang dari pabrikan Iwata usai MotoGP 2021 berakhir.
Kepergian Maverick Vinales meninggalkan lubang yang menganga bagi Yamaha. Nama Franco Morbidelli disebut bakal diorbitkan Yamaha dan dipromosikan untuk menggantikan Maverick Vinales.
Meski demikian, tak hanya mempromosikan Morbidelli, Yamaha rupanya juga sempat menggoda pembalap KTM, Miguel Oliviera.
Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh sang pembalap yang mengaku menerima tawaran dari Yamaha. Namun, Miguel Oliviera memilih tetap setia bersama Red Bull KTM dan tak mau mengingkari kontrak.
1. Tak Ingin Ingkari Janji
Miguel Oliviera mengungkapkan tetap setia bersama Red Bull KTM dan tak mau mengingkari perjanjian kontrak.
"Pasar dan kontrak terutama di era modern ini, datang untuk menunjukkan itu. Dan kami (MotoGP) sudah memiliki satu atau dua kasus ketika tidak ada keinginan dari salah satu pihak, pembalap atau tim, menjaga kontrak," kata Oliveira dilansir Motorcycle Sports.
"Saat ini, memiliki kontrak sangat berharga. Saya punya komitmen dengan tim saya sejak tahun lalu untuk dua musim dan saya tidak akan menarik kata kata saya kepada mereka.
"Tentu saja, situasi dengan Maverick Vinales ini telah membawa kegugupan tentang isu terkait masa depan. Saya terseret di dalamnya, saya juga didekati Yamaha dalam hal itu.
"Tetapi, seperti yang saya katakan, fokus saya untuk KTM. Ini adalah tim yang hebat dan saya percaya bisa menjadi juara dunia bersama mereka dan saya punya kontrak, bahkan sudah memberi kemenangan. Jadi masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan selama saya di sini."
Dengan penolakan Miguel Oliveira, Yamaha tak punya pilihan lagi selain mengunakan Franco Morbidelli.
Nama Franco Morbidelli sendiri tak bisa disepelekan, dia adalah rekan sekaligus alumni petronas yang berjuang bersama pembalap Fabio Quartararo.
Pada tahun 2020, Franco Morbidelli tampil cukup mengesankan dengan finis runner-up kejuaraan MotoGP di belakang Joan Mir.