Emmanuelle Amandio sendiri merupakan salah satu drifter papan atas Indonesia. Sebelum tampil di ajang Russian Drift Series, ia pernah meraih sejumlah prestasi di ajang drift nasional. Bahkan, pria asli Jakarta ini pernah menjadi juara nasional drifting sebanyak 6 kali. 

Prestasi lain yang juga pernah diraihnya adalah juara 1 King of Asia 2016 di Malaysia dan Red Bull Drift Battle Cina 2016, serta juara 3 D1GP Japan Round 4 2013. Ia juga tercatat pernah berkompetisi di Formula Drift pada 2009-2014, dan menjadi orang Indonesia pertama yang tampil di D1GP.

Menariknya, meski kini dikenal sebagai salah satu Drift King Indonesia, keterlibatan Dio di dunia otomotif justru diawali dari balap motor alias trek-trekan.

Dalam wawancara dengan Motorheads Indonesia yang ditayangkan di Youtube, Dio mengaku kerap terlibat trek-trekan. Ketika ketahuan oleh orang tuanya, ia tak dilarang dan malah diarahkan ke balap mobil.

Ia pun kemudian mulai terjun ke dunia rally pada ketika baru duduk di kelas 1 SMP. Meski masih sangat belia, ia berhasil menunjukkan prestasi apik dan berhasil beberapa kali menjuarai sprint rally nasional sebelum berusia 16 tahun.

Namun, turunnya animo sprint rally pada medio 2008-2009 membuat Emmanuelle Amandio mulai beralih ke drifting.

Pada Agustus 2009, ia mengikuti ajang drifting yang digelar oleh salah satu produsen ban dan berhasil menjadi juara 2 di ajang tersebut, sekaligus juara 1 di nomor pembalap lokal.

Prestasi itu membuatnya dikirim ke Thailand untuk mengikuti Formula Drift Thailand dan sejak itulah ia mulai serius menekuni drifting.