INDOSPORT.COM – CEO KTM Red Bull, Stefan Pierer, mengatakan bahwa pihaknya akan menentukan nasib masa depan rider MotoGP, Pol Espargaro, paling lambat 15 September mendatang.
Nasib masa depan Pol masih terus menjadi perbincangan hangat, ia dikabarkan diminati oleh Repsol Honda untuk menggantikan Alex Marquez sebagai tandem Marc Marquez untuk gelaran tahun 2021.
Stefan Pierer sendiri mengakui peluang pembalap andalannya untuk hengkang masih terbuka lebar, dan pihaknya sendiri mengatakan bahwa KTM akan memberikan batasan waktu untuk Pol, apakah ia akan teken kontrak baru atau tidak pada 15 September 2020.
"Berdasarkan sudut pandang kami, terkait pertanyaan apakah Pol Espargaro akan bertahan di KTM masih terbuka lebar, dan keputusan paling lambat akan diambil pada 15 September nanti,” ujar Stefan Pierer, dilansir dari berita MotoGP laman Speedweek.
Selain itu, Pierer juga menyebutkan bahwa timnya tak tertarik mengikuti bursa transfer untuk mencari pembalap lain, lantaran masih berharap bahwa semua pembalapnya seperti Pol, Brad Binder, Miguel Oliveira, dan Iker Lecuona akan tetap bertahan di KTM.
"Kami tak tertarik untuk mengikuti bursa transfer 2020, karena kami hanya ingin fokus menginvestasikan uang kami untuk meningkatkan performa motor RC16," tambahnya.
Sebelumnya, Mike Leitner selaku manajer KTM mengaku bahwa Pol Espargaro mendapatkan tawaran kontrak dari Repsol Honda untuk MotoGP 2021. Ia juga mengatakan bahwa saat ini sang pembalap tengah mempertimbangkan apakah akan tetap bertahan atau hengkang ke tim juara bertahan tersebut pada musim depan.
Sementara itu, Alex Marquez sendiri dikabarkan bakal ditempatkan di tim satelit LCR Honda untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman, usai resmi naik kasta untuk membalap di ajang MotoGP setelah menjadi juara Moto2 2019.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom