INDOSPORT.COM - Bupati Lombong Tengah, H. Moh Suhaili FT menyayangkan pernyatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali soal opsi pemindahan MotoGP Mandalika 2021 ke Jawa Timur.

Sebelumnya Zainudin Amali mendapatkan informasi dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bahwa MotoGP 2021 bisa saja digelar di Jawa Timur.

Pasalnya Sirkuit Mandalika yang dibangun di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) itu belum memperlihatkan tanda-tanda kejelasan.

"Ibu Gubernur kok sepertinya (bilang) akan pindah tapi saya belum berani menyatakan itu karena mereka juga harus mempersiapkan diri. Sementara diputuskannya di Mandalika, namun sejauh ini sedang dalam pembangunan dan belum selesai," ujar Zainudin Amali saat ditemui INDOSPORT di rumah dinas Gubernur Jawa Timur, Minggu (03/11/19).

H. Moh Suhaili FT pun langsung menanggapi pernyataan yang dilontarkan Zainudin tersebut.

"Menpora ini menteri baru dan bukan pihak yang terlibat langsung dalam hal ini. Jadi beliau itu belum tahu sebetulnya," kata Suhaili dilansir dari Antara.

Ketua DPD Partai Golkar NTB ini menjelaskan bahwa banyak daerah di Indonesia yang menginginkan sirkuit MotoGP ada di daerahnya.

Meski demikian, Dorna Sports SL selaku pemegang hak siar MotoGP telah memutuskan bahwa penyelenggaraan MotoGP 2021 akan dilaksanakan di Sirkuit Mandalika, Lombok.

"Pak Presiden Jokowi dan Dorna dari Prancis telah menyetujui dan menetapkan lokasi MotoGP di Indonesia yaitu di KEK Mandalika Kuta, Lombok Tengah, NTB. Keputusan Pemerintah RI dan Dorna ini tidak bisa diganggu gugat atau diubah oleh pihak manapun dan siapapun, apalagi oleh Gubernur Jawa Timur dan Menpora," tegas H.Moh Suhaili FT.

"Gubernur Jawa Timur mungkin hanya mengungkapkan keinginannya saja. Sedangkan, Menpora karena belum tahu saja," sambungnya lagi.

Dengan demikian, masih belum ada kejelasan mengenai venue MotoGP 2021 apakah benar akan dilangsungkan di Sirkuit Mandalika atau di Jawa Timur.