FIA telah mengumumkan serangkaian perubahan yang menimpa peraturan Formula 1 2018 nanti. Meski begitu, FIA masih membuka kesempatan bagi para stakeholder untuk membicarakan dan meninjau kembali aturan-aturan tersebut.
Salah satu regulasi yang kemungkinan besar mendapat penolakan adalah pembatasan penggunaan mesin, yang dibatasi 3 per musim. Bos Red Bull, Christian Horner, bahkan sedari jauh-jauh hari menolak secara terang-terangan regulasi ini. Menurutnya, aturan pembatasan gear box sama sekali tidak memberikan manfaat.
"Saya pikir mesin baru ini tidak membawa manfaat positif apa pun bagi F1 sejak diperkenalkan," ujarnya sepeti kutip dari Motosport.
"Yang membuat saya khawatir adalah batasan tiga mesin tahun depan, dengan jumlah kalendar lebih banyak. Bagi saya, itu adalah agenda utama pertemuan Strategy Group nantinya," jelasnya.
Para pembalap F1 bersiap menjalani balapan GP Austria.Horner berharap agar regulasi itu dihapuskan, sebab merugikan banyak pihak. JIka regulasi ini diberlakukan maka besar kemungkinan banyak tim yang akan mendapat penalti, atau hukuman.
Sanksi grid drop juga telah disesuaikan dengan pengemudi yang melebihi 15 tempat grid dalam sebuah penalti. Urutannya dimulai dari belakang grid. Jika lebih dari satu pembalap melebihi 15 grid tempat bagian belakang grid, selanjutnya maka akan diurutkan berdasarkan urutan pelanggaran yang dilakukan. Perubahan peraturan teknis ini juga mengatur soal bahan bakar mobil F1.
Jadwal Formula 1 2018.