Kabar kurang menyenangkan datang dari pembalap MotoGP dari tim Estrella Galicia 0,0 Marc VDS, Esteve Rabat Bergada atau yang lebih dikenal dengan nama Tito Rabat. Motor Kalex Moto2 yang mengantarkan pembalap asal Spanyol tersebut meraih juara dunia Moto2 pada 2014 raib dicuri maling dari markas Marc VDS di Belgia pada hari Rabu (16/08/17) kemarin.

Pencurian itu terjadi sekitar pukul 02.00 pagi waktu setempat dan motor yang dipajang di area resepsionis merupakan satu-satunya barang berharga yang diambil.

Pencuri tersebut berhasil membobol markas Marc VDS di Gosselies, Belgia, dan mencuri mesin Kalex Moto2 yang pernah ia gunakan untuk memenangkan kejuaraan. 

Motor yang dicuri tersebut dilapisi corak Marc VDS 2014, dan terdapat plat #53 yang dipakai Rabat musim itu. Pembalap 28 tahun itu mengeluh mengetahu motor bersejarahnya hilang. Dalam cuitan di twitternya, dia meminta agar seluruh pihak membantu untuk menemukan motornya.

“Bantu kami mendapatkan kembali motor yang sangat berarti bagi tim dan saya. Jika seseorang bisa memberikan informasi apapun, tolong hubungi tim. Terima kasih,” keluh Rabat. 

Akun Twitter resmi Marc VDS menambahkan bahwa aksi pencurian tersebut melibatkan empat orang, dengan rekaman CCTV yang telah diserahkan ke pihak kepolisian.

“ Pencurian sepeda motor Moto2 yang digunakan Tito Rabat untuk memenangkan gelar tahun 2014 telah dicuri oleh 4 orang dan rekaman CCTV telah diserahkan kepada polisi,” tulis akun Twitter resmi tim @TeamEG00MarcVDS.

Rabat dikenal sebagai salah satu pembalap Moto2 terbaik dalam sejarah, dengan mengoleksi 14 kemenangan selama berkarir di kategori menengah tersebut, tujuh di antaranya direbut pada tahun 2014. Meskipun pernah menjuarai Moto2, prestasi Rabat di MotoGP tidak cemerlang. Pada tahun ini, Rabat berada di peringkat 18 klasemen sementara MotoGP 2017 dengan mengoleksi 23 poin.