INDOSPORT.COM - Guna mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 di wilayah Kalimantan Selatan, khususnya di dunia olahraga, KONI Kalsel menggelar rapid test pada ratusan atlet.

Sejumlah atlet dan pelatih menjalani rapid test di halaman GOR Hasanuddin HM Banjarmasin, Sabtu (02/05/20) lalu. Pemeriksaan ini dilakukan mengingat angka penyebaran virus di Kalsel cukup tinggi.

Ketua KONI Kalsel, Bambang Heri Purnama, menyebu tes ini akan dilakukan sebanyak dua kali, dan hasilnya akan disampaikan langsung kepada individu masing-masing secara tertutup.

“Rapid test untuk atlet dan pelatih yang masuk dalam wasaka telah kita laksanakan kurang lebih 300-an, kita tidak mau kebobolan, kita antisipasi duluan," ujar Bambang seperti dilansir dari laman Duta TV.

"Rapid test dilakukan dua kali, ini nanti 14 hari kemudian kita tes lagi. Itu salah satu kita menanggulangi menyebarnya corona, kalau nanti ada yang terkena, kita umumkan masing-masing,” tambahnya.

Dalam kegiatan ini, sedikitnya ada 261 atlet serta pelatih yang turut ambil bagian dalam pengambilan darah. Selain atlet dan pelatih, rapid test ini juga diikuti oleh pengurus dan staf KONI Kalsel.

Berdasarkan update pada Kamis (07/05/20) pagi, setidaknya telah ada 225 kasus positif virus corona di Kalimantan Selatan, dan sembilan di antaranya meninggal dunia.

Bahkan, klub sepak bola asal Kalsel, Barito Putera, pun sempat bersinggungan dengan virus asal Wuhan tersebut. Asisten pelatih Barito, Yunan Helmi, sempat positif terinfeksi, dan kini sudah dinyatakan sembuh.