INDOSPORT.COM - Uji lintasan segmen renang paratriatlon untuk Olimpiade Tokyo 2020 akhrinya dibatalkan karena kualitas air yang akan digunakan terbukti buruk.
International Triathlon Union (ITU) mengesampingkan pengujian lintasan renang setelah tes menunjukkan tingkat bakteri escherichia coli lebih dari dua kali lipat standar yang dapat diterima.
Karena itu, panitia akhirnya memutuskan 70 atlet yang berlomba akan mengadakan uji lintasan dalam format duathlon di mana hanya berisi dua segmen lomba yakni lari dan balap sepeda.
Kejadian ini merupakan efek dari cuara panas ekstrem di Jepang. Sebelumnya, lari triatlon putri juga dipersingkat karena panas ekstrem. Bahkan atlet asal Prancis, Cassandre Beaugrand, sampai harus dibawa ke rumah sakit.
"Saya sangat menyesal untuk para atlet karena kami tidak dapat mempersiapkan kondisi kompetisi secara efektif," ungkap Direktur Pelaksana Triathlon Union Jepang, Shinichiro Otsuka, dikutip dari laman berita olahraga di Japan Today.
Jepang yang menjadi tuan rumah untuk Olimpiade Tokyo 2020 harus menghadapi tantangan besar karena cuaca panas ekstrem hingga kualitas air yang buruk. Apalagi, penyelenggaraan acara tersebut tinggal kurang dari satu tahun lagi.
Para perenang maraton baru-baru ini juga mengeluhkan bau air serta suhu air yang tinggi di Odaiba Bay, lokasi yang sudah ditunjuk untuk renang jarak jauh dan triatlon.
Panitia tentu saja ingin menghindari kejadian di Olimpiade Rio 2016 terulang kembali. Saat itu, kolam yang digunakan untuk acara menyelam berubah warna menjadi hijau.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom