INDOSPORT.COM – Ternyata tak hanya sosok Conor McGregor saja yang doyan tebar psywar dan sesumbar soal kemampuannya di atas arena tarung, namun juga petarung ONE Championship yakni Reinier de Ridder.
Sudah bukan menjadi rahasia lagi jika Conor McGregor merupakan salah satu petarung yang menjadi sorotan, selain karena kemampuannya saat bertarung namun juga memancing emosi lawannya.
Mantan jawara UFC itu memang dikenal kerap sesumbar dengan mengatakan bahwa ia bisa mengalahkan lawannya dengan mudah lewat kemampuan tarung yang ia miliki.
Namun ternyata tak hanya sosok McGregor yang doyan melakukan psywar maupun sesumbar terhadap lawannya. Salah satu sosok yang memiliki sifat tersebut ialah petarung ONE Championship yang tak lain adalah petarung asal Belanda, Reinier de Ridder.
Sejak bergabung dengan ONE Championship pada awal 2018, Reinier de Ridder telah mengalami perkembangan luar biasa. Ia kini berhasil duduk di singgasana tertinggi divisi middleweight dan light heavyweight.
Petarung MMA yang dijuluki "The Ductch Knight” itu akan kembali mempertahankan gelar middleweight dengan meladeni tantangan Vitaly Bigdash, petarung MMA Rusia yang sempat merajai takhta middleweight sebelum era De Ridder.
Jelang duel akbar tersebut, de Ridder bahkan sudah menebar psywar dengan memprediksi bahwa ia bisa mengalahkan Vitaly Bigdash di ONE 159 pada 22 Juli mendatang.
“(Bigdash) mencari waktu yang tepat untuk memilih serangannya. Banyak serangan dari posisi berdiri yang terkadang memang cerdas,” ucap Reinier de Ridder, dari rilis ONE Championship.
“Serangannya cukup kuat dan bersih. Tetapi dia mudah ditebak dan mudah sekali kelelahan. Dia akan sangat kelelahan setelah akhir ronde pertama dan akan tumbang pada akhir ronde kedua,” lanjutnya.
Namun Reinier de Ridder tak hanya gemar melontarkan sesumbar, setiap perkataan yang ia ucapkan selalu berujung pada kenyataan, yakni dengan menumbangkan lawan sengitnya dan sukses meraih gelar juara di ONE Championship.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom