INDOSPORT.COM – Sejumlah petarung ONE Championship dari Indonesia berpeluang untuk tanding di jam tayang utama (prime time) televisi Amerika Serikat.
ONE Championship siap menghelat ajang blockbuster yang akan disiarkan langsung berdasarkan jam tayang utama (prime time) televisi Amerika Serikat. Hal ini, tentu menjadi berita positif bagi bagi petarung Indonesia khususnya untuk unjuk gigi di depan fans baru.
ONE, bersama Turner Broadcasting, resmi mengumumkan musim perdana “ONE on TNT.” Empat ajang telah disiapkan dan nantinya akan tayang pada setiap Rabu malam waktu Amerika Serikat selama empat minggu berturut-turut, yakni dimulai pada 7 April.
Setiap perhelatan “ONE on TNT” akan menghadirkan tiga pertandingan pendahuluan yang dapat disaksikan di aplikasi B/R dan B/R Live pada pukul 9 malam waktu Eastern Standart Time (EST).
Berdasarkan rilis yang diterima INDOSPORT, tiga laga utama akan disiarkan secara eksklusif di TNT setelah tayangan “AEW Dynamite” mulai pukul 10 malam waktu EST.
“Kami sangat bersemangat memulai tahun 2021 dengan mengumumkan musim perdana ‘ONE on TNT’. Kami tidak sabar untuk memperkenalkan brand seni bela diri kami yang khas pada Amerika Serikat pada jam tayang utama,” kata Chairman dan CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong.
“Para penggemar di AS dapat mengharapkan sesuatu yang segar, teranyar dan benar-benar berbeda dari apapun yang saat ini ada di Amerika Serikat. Seperti biasa, kami akan menghadirkan Juara Dunia terhebat dari berbagai cabang seni bela diri dengan beberapa nama yang tidak asing serta legendaris.”
“ONE on TNT I” akan berlangsung pada 7 April dan dipuncaki oleh pertandingan perebutan gelar Juara Dunia antara Juara Dunia ONE Flyweight Adriano “Mikinho” Moraes melawan Juara Dunia ONE Flyweight World Grand Prix Demetrious “Mighty Mouse” Johnson.
Ajang ini juga menampilkan laga seni bela diri campuran divisi lightweight antara Eddie “The Underground King” Alvarez melawan penantang peringkat kedua Iuri Lapicus.
Serta laga non-gelar antara Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon kontra atlet bertangan besi asal Inggris, Jacob Smith.
Sementara itu, “ONE on TNT II” akan disiarkan pada 14 April dengan menampilkan Juara Dunia ONE Lightweight Christian “The Warrior” Lee yang akan mempertahankan takhtanya melawan penantang peringkat ketiga Timofey Nastyukhin dalam laga utama.
“ONE on TNT III” akan berlangsung pada 21 April. Ajang ini dipuncaki oleh laga trilogi antara mantan Juara Dunia ONE Middleweight Vitaly Bigdash melawan mantan raja middleweight sekaligus Juara Dunia ONE Light Heavyweight Aung La “The Burmese Python” N Sang. Pemenang laga ini akan menjadi kontender peringkat pertama di divisi middleweight.
Terakhir, “ONE on TNT IV” akan menjadi penutup musim perdana pada 28 April mendatang. Laga utama untuk seri terakhir ini masih belum diumumkan.
Dengan ini, maka ada peluang besar bagi atlet Indonesia untuk tampil dengan disaksikan live oleh oleh audiens Amerika. Sebelumnya, para atlet asal Indonesia seperti Priscilla Hertati Lumban Gaol, Eko Roni Saputra dan Paul Lumihi telah kembali menerima panggilan bertanding.
Jika bisa tampil dalam "ONE On TNT" nanti, maka para atlet Indonesia berkesempatan menunjukkan kualitas petarung yang dimiliki ibu pertiwi.
Selain itu, mereka juga bisa mempromosikan budaya dalam negeri seperti yang biasa dilakukan Sunoto dengan pakaian batiknya, atau Adrian Mattheis dengan pakaian tradisional Papua.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom