Gagal Raih Kemenangan, Unggul FC Petik Pelajaran Berharga di Seri 10 LFP
Meraih 4 poin dari 4 laga (1 kali menang, 1 seri dan 2 kalah) dalam 2 seri di Pontianak Kalbar, jelas bukan hasil yang memuaskan bagi Unggul FC.
Terlebih, posisi tim dengan logo singa bermahkota itu juga belum sepenuhnya aman dari ancaman degradasi. Kendati mereka masih menghuni papan tengah.
Tambahan 4 angka itu menempatkan Unggul FC berada di urutan ke-7 klasemen LFP. Mereka mengoleksi 17 poin dari 4 kali menang, 3 imbang dan 8 kali kalah.
Sementara 3 tim menjadi ancaman nyata bagi posisi Ramadhan Zidani dkk pada lanjutan seri LFP pekan depan. Lantaran mereka masih menyimpan 3 laga lebih banyak.
Sadakata United yang menghuni batas aman zona degradasi, mengoleksi 10 poin dari 11 laga. Begitu pula Giga FC dan IPC Pelindo yang meraup 8 angka dari 11 laga.
Pelatih Unggul FC, Andri Irawan pun menilai situasi ini menjadi warning atau peringatan keras agar timnya tak boleh lagi menyia-nyiakan setiap poin pada seri tersisa.
"Ada waktu kurang lebih 3 pekan sebelum pekan 11 nanti. Tentu, akan kami persiapkan agar tim bisa lebih baik lagi," beber eks Pelatih Timnas Futsal Indonesia itu.
Ya, Unggul FC memang mesti memaksimalkan waktu untuk recovery secara optimal. Pasalnya, kompetisi LFP memberi jeda waktu cukup panjang.
Seri ke-11 nanti akan berlangsung di Giga Arena Lampung. Unggul FC dijadwalkan bertemu Fafage Vamos Sabtu (17/6/23) dan Cosmo JNE Minggu (18/6/23).
"Dua kekalahan di seri (9 dan 10) Pontianak jelas bukan hasil yang diinginkan. Para pemain harus bekerja keras untuk meraih kemenangan," tuntas Andri.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom