INDOSPORT.COM - Mantan kiper timnas futsal Indonesia, Tely Sarendra, mengaku khawatir terkait dengan penyebaran virus corona yang kini sudah memasuki Depok, Jawa Barat.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyatakan terdapat dua WNI yang positif terjangkit virus corona baru alias Covid-19 pada Senin (2/3/20).
Menurut Jokowi, dua WNI itu tersebut sempat kontak dengan warga negara Jepang yang terdeteksi virus corona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia.
Tely Sarendra diketahui berkediaman di kawasan Depok, Jawa Barat, yang saat ini tengah menjadi sorotan setelah dua orang warganya dinyatakan resmi positif virus corona.
“Sebagai warga Depok yang warganya jadi yang pertama terkena kasus virus corona, tentu ada sedikit kekhawatiran, takut penyebaran virus corona meningkat,” kata Tely secara eksklusif kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Selasa (3/3/20).
Meski demikian, Tely tak terlalu memikirkan cakupan penularan virus akan meningkat. Pasalnya, dia berusaha membentengi diri dengan menjalani pola hidup yang sehat.
Selain itu Tely Sarendra juga menerapkan berbagai upaya pencegahan penyebaran virus seperti yang disarankan oleh pemerintah.
“Selalu mencuci tangan setiap saat. Tidak menyentuh bagian muka dengan tangan, memberikan jarak dengan orang-orang yang kita lihat sedang kurang fit,” jelas atlet kelahiran 1990 itu.
Lebih lanjut, Tely juga menyoroti pemakaian masker di tempat umum. Masalahnya saat ini lebih banyak orang sehat yang menggunakan masker karena khawatir bisa tertular virus corona.
“Terutama saya pribadi menyoroti banget masalah masker, mungkin apa yang disampaikan pemerintah ada benarnya, sebaiknya masker digunakan hanya oleh orang yang sedang sakit,” kata Tely.
“Jadi kita ketika ditempat umum tahu dan bisa membedakan mana yang sehat dan yang sakit dengan memberi jarak,” tandasnya.
Sekadar mengingatkan, Tely Sarendra tercatat memperkuat timnas futsal Indonesia periode 2011-2018. Dia pernah mengikuti berbagai turnamen bergensi level internasional, antara lain Piala AFF (2012, 2018), Piala AFC (2012, 2014), dan Asian Indoor Games (2013).
Lulusan program studi Ilmu Sejarah Universitas Indonesia ini juga sempat mencicipi ajang internasional di level klub bersama SKN FC Kebumen (AFF Club Championship 2018), Permata Indah Manokwari (AFF Club Championship 2017), dan Harimau Rawa Riau (Kualifikasi AFC Club Cup 2011).
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom