INDOSPORT.COM - Meski menurunkan line up 'cadangan' atau pemain akademi di ajang Nimo TV MLBB Arena (NMA) Season 2, namun EVOS eSports mampu membuktikan mereka bisa juara, Sabtu (19/12/20) malam.

EVOS eSports menurunkan pemain akademi seperti Pendragon, Zoeybit, Revicii, Clover, dan Darkness, kemudian melaju ke babak grand final NMA Season 2 setelah melibas Aura Fire dengan keunggulan tipis 2-1.

Kemudian, Aura Fire mampu menjegal aksi ONIC Kaga, sehingga kembali bersua EVOS di grand final. Anak asuh Bjorn 'Zeys' Ong kian percaya diri dan meraih kemenangan mutlak 3-0 atas Aura Fire di grand final.

Dengan kemenangan tersebut, EVOS eSports membawa pulang hadiah sebesar 3.300 USD atau hampir mencapai Rp50 juta, sekaligus pelipur lara atas minimnya prestasi EVOS Mobile Legends di sepanjang tahun 2020.

Meski demikian, lewat unggahan ucapan selamat dari akun Instagram @emak_moba, pelatih EVOS asal Singapura, Bjorn 'Zeys' Ong justru memberi komentar kontroversial.

Pada momen tersebut, Zeys menuliskan komentar 'balik goa lagi', menggunakan bahasa Indonesia yang fasih sehingga semakin mencuri perhatian.

Ungkapan 'penghuni goa' sejatinya pernah didapat EVOS Legend beberapa waktu lalu, saat anak asuh Zeys kalah di laga perdana MPL Invitational, sehingga berada di dasar klasemen atau disebut berada di goa.

Bahkan, EVOS Legend juga absen bermain di kejuaraan dunia Mobile Legends atau M2, lantaran gagal menjuarai MPL Indonesia Season 6 lalu. Dengan demikian, EVOS baru akan kembali bermain di MPL ID Season 7.