Terrance Williams sering mengajukan klaim palsu untuk rencana perawatan kesehatan yang tidak pernah ia lakukan. Dia dituduh telah memberikan invoice palsu untuk mendukung klaim penipuan tersebut.

Mantan pemain Boston Celtics itu juga merekrut pelaku lain dan memberikan imbalan pembayaran suap yang berjumlah 230 ribu dolar (3,27 miliar rupiah).

Jaksa menuduh bahwa ketika satu pemain tidak membayar Terrance Williams, dia memanggil rekan terdakwa berpura-pura menjadi administrator dan mengatakan ada masalah dengan klaim tersebut.

Audrey Strauss mengatakan tujuan dari tindakan Williams adalah sebagai ancaman agar si pemain mau terlibat kembali dengan rencana penipuan. Selain itu, mantan pemain NBA yang kini berusia 34 tahun tersebut juga terkeda tuduhan pencurian identitas.