INDOSPORT.COM - Nama Gilbert Arenas pasti tak asing bagi pecinta NBA. Dipandang remeh ketika masuk NBA, Arenas kemudian bertransformasi menjadi clutch shooter handal.
Memulai karier NBA saat memutuskan ikut draft pada tahun 2001, Gilbert Arenas merupakan pemain pilihan ke-31 secara keseluruhan. Ia dipilih oleh Golden State Warriors.
Di awal kariernya, Arenas sering dipandang sebelah mata. Menggunakan nomor 0, Arenas dianggap para analis tak akan bersinar di NBA dan akan memilki statistik menit bermain seperti yang tertera di jerseynya.
Dipandang remeh, Arenas tak patah arang. Sebaliknya, ia terus mengasah diri untuk membuktikan diri. Alhasil, Arenas mencicipi buah manis kerja kerasnya dengan menyabet Most Improved Players of The Year (2003).
Setelah mengalami kesuksesan bersama Warriors, Arenas malah tak melanjutkan kerjasama dan menjadi pemain free agent. Ia pun akhirnya dikontrak bersama Washington Wizards.
Bersama Wizards, Arenas menemukan kejayaan dalam kariernya. Buktinya, Arenas berulang kali mengantarkan Wizards masuk ke babak playoff. Ia juga terpilih tiga kali dalam NBA All-Star pada 2005-2007.
Meski begitu, Arenas sendiri sempat melempem di Wizards karena cedera dan tersandung beberapa kasus. Dilansir dari Washington Post, Arenas pernah kedapatan membawa senjata api di ruang ganti Wizards.
Setelah bermain di Wizards, Arenas sempat berkelana ke Orlando Magic dan Memphis Grizzlies. Bahkan ia sepat bermain di China bersama Shanghai Shark sebelum memutuskan pensiun di tahun 2013.
Selama berkarier di NBA, Arenas memiliki julukan 'agent zero'. Julukan itu didapatkannya merujuk nomor 0 yang dipakainya. Selain itu, Arenas adalah pemain yang dikenal sebagai clutch shooter handal.
Pemain yag memilik tinggi 191 cm ini, dikenal sering mencetak poin di akhir kuarter keempat. Dengan konsentrasi tinggi, Arenas sering membuat poin untuk membawa timnya memenangkan pertandingan.
Setelah pensiun, Arenas lebih banyak menghabiskan waktunya menjadi pengisi acara olahraga di Complex News. Ia juga pernah berduet di acara tersebut dengan bintang film dewasa, Mia Khalifa.
Saat ini, Arenas aktif dengan podcast milknya yang bernama Then No Chill Podcast. Kegiatan Arenas mengisi podcast tersebut sering dibagikan lewat akun Instagram pribadinya.
Sementara itu, selama berkarier di NBA dengan empat tim, yakni Warriors, Wizards, Magic, dan Grizzlies, Arenas mengumpulkan total 11.402 poin, 2,168 rebound, dan 2.909 assists.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom