INDOSPORT.COM - Pebasket Lonzo Ball menyampaikan suatu pesan untuk Los Angeles Lakers melalui lagu terbarunya yang berjudul Last Days.
Lonzo yang merupakan mantan pemain muda yang dimiliki Lakers, kini akan bermain di New Orleans Pelicans. Ia menjadi 'korban' trade Lakers bersama Brandon Ingram dan Josh Hart untuk mendatangkan Anthony Davis.
Selama 2 tahun berkarier untuk Lakers, Lonzo memberikan performa yang baik dari setiap laga yang ia lakoni dengan catatan statistik dengan rata-rata 10,0 poin; 6,2 rebound; 6,6 assist; dan 1,6 steal yang ia ciptakan dari 99 pertandingan.
Lonzo yang juga seringkali muncul dengan beberapa lagu rap-nya, kini merilis lagu yang berisikan perasaannya tentang keputusan Lakers saat mengirim Lonzo untuk mendapatkan Davis.
“Ini semua tentang bisnis. LA akan menyesali keputusannya...,” begitu sedikit lirik dari lagu Last Days.
Hal tersebut pun seperti mendukung perkataan dari sang ayah yang pernah mengatakan, “Lakers tidak akan pernah menjadi juara saat menjual Lonzo.”
Lonzo says the Lakers will regret trading him on his new single ‘Last Days’
— NBA Central (@TheNBACentral) August 29, 2019
“You know I’m all about business
LA is going to regret their decision.”👀 pic.twitter.com/JqUionL2kn
Pada lagu tersebut pun Lonzo bukan hanya bercerita tentang kekecewaannya terhadap Lakers, tetapi juga terhadap mantan rekan bisnisnya, AlanFoster.
“Segala situasi dalam hidup saya, mengubah saya menjadi laki-laki dewasa.”
“Uang bukan suatu masalah buat saya, saya hanya hidup dan belajar,” cerita Lonzo dari lirik lagunya tersebut.
Foster sendiri sudah diproses FBI, sejak Lonzo melaporkannya pada bulan April lalu.
Penulis: Israelly Rex Kawengian
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom