Pelatih Tim Basket Putra Indonesia Beberkan Penyebab Kekalahan Telak dari Korea Selatan

Selasa, 14 Agustus 2018 22:44 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/Soicaumienbac.cc
Aksi pebasket Indonesia, Xaverius Prawiro mendrible bola melewati hadangan pemain Korea, Kim Sunhyung (kanan). Copyright: © Herry Ibrahim/Soicaumienbac.cc
Aksi pebasket Indonesia, Xaverius Prawiro mendrible bola melewati hadangan pemain Korea, Kim Sunhyung (kanan).

INDOSPORT. COM - Timnas basket putra Indonesia harus kalah telak 65- 104 di pertandingan pertama Asian Games 2018. Tim Merah Putih ditaklukan Korea Selatan di Hall Basket Gelora Bung Karno, Selasa (14/08/18). 

Hasil itu pun ditanggapi dengan serius oleh pelatih tim, Fictor Gideon Roring. Menurut pria yang akrab disapa Coach Ito itu, ada satu hal yang menjadi penyebab utama kehalahan Indonesia. 

Faktor fisik disebut menjadi pembeda antara Korea Selatan dengan tim tuan rumah, sehingga memang menyulitkan.

"Memang hal ini sulit melawan Korea yang badannya gede. Serba salah buat kita ketika si Ricardo Ratliffe beraksi," bukanya.

"Kita pernah bertemu dia dan saya rasa, sesuai prediksi. Korea tim kuat, seperti yang terlihat di line up. Ratliffe itu kuat, shooter nomor 1 Asia," sambungnya.

"Bukan pekerjaan gampang hadapi pemain tinggi besar, makanya dulu saya minta pemain tinggi besar buat mengimbangi. Ini sangat sulit dengan pemain lokal yang ada," imbuh Fictor Roring.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom