Nuansa Islami yang Menginspirasi Conor McGregor Saat Jajal Tinju
INDOSPORT.COM - Mengintip nuansa islami yang sempat menginspirasi Conor McGregor kala terjun dalam dunia tinju dan berhadapan dengan Floyd Mayweather, Jr tahun 2017 silam.
Nama petarung bebas (MMA) Conor McGregor sendiri belakangan ramai diperbincangkan usai pernyataan sang petarung yang memutuskan pensiun dari dunia UFC pada Minggu (7/6020) siang WIB.
Kabar tersebut diumumkan langsung oleh McGregor melalui cuitan akun resmi Twitter miliknya @TheNotoriousMMA, yang menyatakan bahwa dirinya tidak akan lagi naik octagon.
"Hai guys saya telah memutuskan untuk pensiun dari dari dunia tarung. Terima kasih atas kenangan yang luar biasa! Perjalanan karier yang sangat menyenangkan!”
“Ini adalah foto saya dan ibu saya di Las Vegas, kala meraih salah satu gelar juara dunia saya menangi! Pilih rumah impian Anda Mags, Aku mencintaimu! Apapun yang diinginkan itu akan menjadi milik Anda,” tulis Conor McGregor.
Ini merupakan keputusan pensiunnya yang ketiga. Pada tahun 2016, petarung kontroversial itu pernah mengumumkan hal yang sama lewat Facebook. Namun, tak disangka dua hari kemudian, ia mengatakan akan comeback.
Saat itu, ia memutuskan pensiun karena merasa pusing dengan negosiasi kontroversial terkait pertandingan ulang kontra Nate Diaz di UFC 200.
Kemudian ia juga pernah menyatakan diri untuk pensiun pada 26 Maret 2019, setelah kalah dan mendapatkan hukuman atas kericuhan yang terjadi pasca melawan Khabib Nurmagomedov di UFC 229 pada Oktober 2018.
Selama aktif menjadi petarung, pria kelahiran Crumlin tersebut dikenal sebagai atlet yang kerap menuai kontroversi serta penuh dengan sensasi baik sebelum bertanding maupun sesudahnya.
Salah satu intrik yang masih diingat tentu kisah dirinya yang melakukan provokasi terlalu berlebihan saat berhadapan dengan Khabib Nurmagomedov tahun 2018 lalu. Dimana McGregor kerap mengulas isu agama yang merupakan hal sensitif bagi sang lawan.
Puncaknya, McGregor pernah menawarkan whisky kepada Khabib yang merupakan seorang muslim. Khabib tentu menolak, namun McGregor tetap memaksa. Beruntung, pembawa acara mampu meredam aksi provokatif McGregor.
Walau dikenal provokatif dan sempat dianggap anti muslim, faktanya McGregor pernah bersentuhan dengan dunia islam bahkan mengagumi beberapa tokoh muslim terutama saat menggeluti dunia tinju.
1. Figur Islam yang Inspirasi McGregor Dalam Tinju
Sebelum memutuskan pensiun untuk ketiga kalinya, McGregor pernah banting setir dari ranah MMA menuju tinju profesional. Hal tersebut terjadi pada tahun 2014 lalu, saat McGregor menantang pemegang gelar WBA dan WBC kelas welter, Floyd Mayweather Jr..
Dalam pertandingan yang dijadwalkan berlangsung 12 ronde tersebut, McGregor yang kalah pengalaman harus mengakui keunggulan Floyd Mayweather Jr dan tumbang pada ronde 10 menit 1:05.
Sedikit mengulas latar belakang McGregor sebelum menjadi petarung MMA, melansir laman joe.co.uk disebutkan bahwa McGregor memang pernah berlatih tinju tepatnya pada usia 12 tahun di sasana tinju Crumlin Boxing.
Dirinya bahkan dilatih oleh petinju Irlandia yang pernah dua kali tampil di Olimpiade, Phil Sutcliffe. Salah satu petinju yang sempat berada satu sasana, Jamie Kavanagh menyebut bahwa McGregor adalah petinju yang sangat kuat dan memiliki cukup banyak variasi serangan saat berada di atas kanvas.
Menariknya lagi, saat masih menekuni dunia tinju McGregor mengaku sangat mengagumi dua petinju muslim yang bahkan menjadi inspirasinya yakni Muhammad Ali dan Naseem Hamed.
"Ada banyak petinju hebat, Prince Naseem Hamed adalah salah satu petinju yang saya kagumi. Muhammad Ali, tentu saja ia juga," ucap McGregor dilansir joe.co.uk.
Sebagai informasi, Muhammad Ali dan Naseem Hamed memang merupakan atlet muslim yang sempat menjadi ikon tinju dunia. Terubkti, beberapa gelar bergengsi berhasil mereka raih selama aktif bertinju.
Muhammad Ali misalnya, ia pernah menjadi pemegang sabuk tinju WBA, WBC dan The Ring untuk kelas berat pada era 70-an. Sedangkan Prince Naseem Hamed merupakan petinju yang berhasil meraih gelar WBO dan WBC kelas bulu.