Efek Domino Allegri Latih Chelsea: Conte Comeback, Juventus Dominasi Serie A Lagi?

INDOSPORT.COM - Andai Massimiliano Allegri resmi hengkang ke Chelsea, bakal ada sederet efek yang bakal terjadi pada bursa transfer mendatang termasuk menyeret Juventus di panggung Liga Italia.

Jelang dibukanya bursa transfer musim dingin Januari nanti, kabar mengejutkan datang dari Liga Inggris di mana Chelsea disebut tertarik untuk memboyong Allegri sebagai pelatih anyar.

Manajemen Chelsea dilaporkan kurang begitu puas dengan kinerja Mauricio Pochettino selama menukangi The Blues sepanjang musim 23/24.

Masih tertahan di urutan 10 usai belanja besar-besaran plus kekalahan telak 4-1 kontra Newcastle United beberapa waktu lalu, sepertinya jadi alasan buat memecat Pochettino.

Laman Corriere dello Sport dari Italia menyebut, Chelsea sudah memasukan nama Massimiliano Allegri yang cukup gemilang bersama Juventus untuk menukangi mereka.

Allegri sendiri memang sudah lama diisukan bakal meninggalkan klub berjuluk Nyonya Tua itu di akhir musim 2023/24. Selama ini, ia dikaitkan dengan klub-klub Arab Saudi.

Akan tetapi sepanjang musim 23/24, performa Juventus justru menanjak di bawah arahan Allegri dan kini sedang memuncaki klasemen sementara Liga Italia.

Berkat pencapaian apik itu, Tribal Football melaporkan bahwa Chelsea ingin segera mendepak Pochettino dalam waktu dekat dan coba mendekati Allegri musim dingin nanti.

Andai Allegri resmi melatih Chelsea, setidaknya bakal ada sejumlah rentetan kejadian yang berpotensi terjadi dan menyeret beberapa tim besar pada bursa transfer mendatang.

Terutama dari kubu Juventus yang akan ditinggal Allegri. Lantas seperti efek domino tersebut? Untuk mengetahuinya berikut INDOSPORT mengulas:

1. Conte Latih Juventus

Efek domino pertama hengkangnya Allegri ke Chelsea tentu bakal dirasakan Juventus, di mana klub asal Turin tersebut dipastikan akan mencari pelatih anyar di sisa kompetisi musim ini.

Dari sekian banyak nama, sepertinya Antonio Conte bakal berada di daftar teratas untuk melanjutkan tugas Allegri musim dingin nanti.

Pasalnya, Conte yang masih berstatus pengangguran tersebut punya rekam jejak dan kisah apik saat masih menukangi Juventus.

Sebagai informasi, sebelum dipecat Tottenham bulan Maret lalu, pelatih berusia 54 tahun ini memang punya ikatan erat dengan Juventus.

Selain tiga tahun bertugas sebagai allenatore buat Bianconeri, tercatat Conte juga merupakan pilar penting Juventus saat masih aktif bermain.

Selama 14 musim bermain buat Juventus, Conte mampu tampil sebanyak 420 pertandingan dan mencetak 44 gol.

Setelah pensiun sebagai pemain, momen indah Conte bersama Juventus juga berlanjut saat dirinya menjabat sebagai pelatih.

Dalam tiga tahun masa pengabdiannya, Conte berhasil membawa Juventus memasuki periode emas di Liga Italia dengan torehkan tiga scudetto beruntun serta dua Supercoppa Italiana.

Berbekal catatan apik tersebut, tak heran jika Juventus akan memasukan nama Conte sebagai kandidat utama jika resmi ditinggal Allegri.

Andai Conte hengkang ke Juventus, maka klub Liga Italia lain yakni AC Milan juga bakal merasakan dampak dan harus putar otak pada bursa transfer nanti.

2. AC Milan Cari Opsi Lain

Pasalnya, AC Milan yang sedang terpuruk bersama Pioli musim ini juga sedang mengincar Conte sebagai pelatih baru.

Melansir dari Corriere Della Sera pada bulan Maret lalu, AC Milan serta beberapa tim Italia lain seperti Inter Milan, AS Roma dan Juventus disebut-sebut jadi kandidat yang bakal dilatih Conte jika mereka lolos ke Liga Champions.

Beruntungnya, AC Milan musim lalu berhasil finish di urutan keempat alias batas akhir untuk tampil di fase grup Liga Champions 23/24.

Peluang AC Milan mendapatkan Conte bahkan lumayan besar, lantaran eks petinggi klub Rossoneri, Paolo Maldini dikabarkan sudah melakukan pendekatan terhadap sang pelatih.

Jika akhirnya Conte memilih Juventus sebagai pelabuhan karier, maka AC Milan harus cari opsi lain untuk menggantikan posisi Pioli.

Dari kabar teranyar, kubu Rossoneri disebut tertarik untuk merekrut Vincenzo Italiano, pelatih kelahiran Jerman yang punya rekam jejak mentereng bersama Fiorentina musim lalu.