Cari Tandem Tomori, 3 Pemain Tak Terduga Jadi Opsi Darurat Bek Tengah AC Milan
INDOSPORT.COM - Stefano Pioli bisa mencoba tiga opsi kejutan untuk membenahi lini belakang klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, yang dihantam cedera, dengan Fikayo Tomori tinggal satu-satunya bek tengah yang masih fit.
Lini belakang AC Milan sedang hancur-hancuran lantaran hampir semua bek tengah cedera, yakni Pierre Kalulu, Malick Thiaw, Simon Kjaer, Marco Pellegrino, dan Mattia Caldara.
Dengan kondisi tersebut, praktis hanya Fikayo Tomori satu-satunya bek tengah yang tersisa dalam skuad Pioli. Artinya, AC Milan sudah tidak punya cadangan lagi untuk bek tengah.
Situasi ini jelas sangat membuat panik. Apalagi, performa mereka sedang menurun dan berpotensi gagal merebut Scudetto Serie A Italia 2023/24.
Meski demikian, jurnalis Sky Sport, Peppe Di Stefano, memberikan tiga nama pemain yang bisa menjadi solusi penambal bek tengah AC Milan, khususnya untuk laga berikutnya melawan Frosinone.
1. Jan-Carlo Simic
Jan-Carlo Simic saat ini masih berumur 18 tahun dan memperkuat Milan Primavera. Pioli bisa membawanya ke tim senior seperti yang ia lakukan terhadap Francesco Camarda.
Musim ini, Simic sudah dimainkan 14 kali di Primavera 1 dan UEFA Youth League dengan total 1.215 menit bermain.
Simic juga sudah menjalani latihan bersama dengan para pemain dari tim senior AC Milan dalam beberapa hari di Milanello.
Tampaknya, pertandingan melawan Frosinone pada Minggu (3/12/23) pukul 02.45 WIB akan menjadi debutnya bagi Rossoneri.
Meski demikian, satu pemain saja tidak akan cukup untuk menambal kurangnya stok bek tengah Rossoneri saat ini. Sehingga, mereka butuh tambahan opsi seperti berikut ini.
1. 2. Rade Krunic
Nama ke-2 yang disebut oleh Peppe Di Stefano adalah Rade Krunic, pemain yang tengah cukup santer dirumorkan bakal dibuang Milan di Januari 2024.
Secara sepintas, terasa aneh kalau nama seperti Rade Krunic masuk ke dalam opsi darurat bek tengah AC Milan. Namun kalau dicermati lagi, sebenarnya masuk akal.
Krunic memiliki posisi natural sebagai gelandang bertahan. Jadi, wajar kalau ia memiliki insting bertahan yang sudah terasah dan bisa ditempatkan sebagai bek tengah.
Meski demikian, data dari Who Scored menyebutkan bahwa Krunic sama sekali belum pernah ditempatkan di lini belakang dalam sepanjang sejarah kariernya.
Namun dengan kondisi krisis bek seperti ini, Stefano Pioli bisa melakukan perjudian alias untung-untungan memasang Krunic sebagai bek tengah, dan berharap sang pemain tidak meninggalkan posnya untuk maju.
3. Davide Calabria
Nama terakhir yang disebutkan Di Stefano adalah Davide Calabria, yang sebenarnya memiliki posisi asli sebagai bek kanan.
Berdasarkan Transfermarkt maupun Who Scored, Calabria belum pernah dimainkan di posisi tengah. Selain bek kanan, ia hanya pernah dimainkan sebagai bek kiri dan gelandang kanan.
Meski demikian, Calabria sendiri merupakan kapten AC Milan saat ini. Sehingga, sang pemain memiliki kedewasaan yang kuat untuk berkorban demi menambal sektor bek tengah.
Kalau Calabria digeser ke tengah, maka posisi bek kanan kemungkinan besar akan diisi oleh Alessandro Florenzi.