x

Terbukti Langgar Aturan FFP, 5 Konsekuensi Terburuk Menanti Manchester City

Minggu, 26 November 2023 05:31 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Juni Adi
Pelatih Manchester City Pep Guardiola memberikan arahan kepada pemain Manchester City Erling Haaland di babak pertama pada laga Liga Inggris 2023-2024, Sabtu (12/08/23) dini hari WIB. (Foto: REUTERS/Scott Heppell)

INDOSPORT.COM – Ada lima konsekuensi yang menanti klub Liga Inggris (Premier League), Manchester City, jika terbukti langgar aturan Financial Fair Play (FFP).

Penggemar sepak bola menantikan apa hukuman yang akan didapatkan Manchester City, yang diduga melanggar 115 aturan FFP, setelah Everton dikurangi 10 poin buntut melanggar satu aturan FFP saja.

Baca Juga

Setidaknya ada lima konsekuensi dari yang ringat sampai terberat yang menanti Manchester Biru apabila mereka terbukti melanggar aturan FFP.

Denda

Kiranya denda adalah hukuman teringan yang dapat diterima Man City apabila mereka terbukti melanggar aturan yang ada.

Denda jutaan poundsterling mungkin saja dapat membuat tim gurem Liga Inggris kocar-kacir, tetapi hukuman ini bak butiran debu bagi rival sekota Manchester United itu.

Terlebih lagi, Manchester City dimiliki oleh Sheikh Mansour, yang merupakan anggota keluarga penguasa Abu Dhabi, yang kekayaannya tidak main-main.

Baca Juga

Larangan Belanja Pemain

Larangan belanja pemain bisa dibilang merupakan masih merupakan sanksi ringan untuk tim besutan Pep Guardiola jika terbukti melanggar FFP.

Pasalnya, skuad The Citizens saat ini masih dianggap merupakan salah satu terbaik di Liga Inggris atau bahkan di dunia sekalipun.

Namun, tetap saja tim sekaliber Manchester City tetap harus belanja beberapa pemain demi menjaga keganasannya setelah sempat menurun gara-gara cederanya Kevin De Bruyne dan hengkangnya Ilkay Gundogan.

Jika Manchester City mendapatkan sanksi ini, Liverpool dan Arsenal kemungkinan dapat menyusul jarak kualitas skuad The Citizens sehingga persaingan gelar juara Liga Inggris akan lebih kompetitif.

Baca Juga

1. Pengurangan Poin

Ekspresi kecewa Bernardo Silva dan Matheus Nunes usai Manchester City tumbang dari Arsenal. (Foto: REUTERS/David Klein)

Hukuman lain yang dapat menanti Manchester City adalah pengurangan poin, seperti Everton, antara 10 sampai 30 poin yang dapat memengaruhi perburuan gelar juara Liga Inggris.

Jika hanya dikurangi 10 poin, Manchester City, yang berada di pucuk klasemen Liga Inggris 2023/2024, akan terlempar ke peringkat ke-9 dan butuh waktu untuk setidaknya kembali masuk ke empat besar.

Sanksi terberat adalah dikurangi 30 poin yang pastinya akan membuat harapan Man City meraih gelar juara auto pupus meskipun mereka masih berkesempatan lolos ke Liga Europa dengan mengamankan posisi lima atau enam.

Baca Juga

Terdegradasi

Terdegradasi dari kasta tertinggi Liga Inggris jelas akan menjadi impian bagi setiap tim rival Manchester City sehingga persaingan gelar juara akan lebih seru lagi.

Hanya saja, Manchester United mungkin harus menderita kerugian sebab didegradasinya rival sekotanya itu akan membuat Liverpool berpeluang menyamai 20 gelar Liga Inggris Setan Merah.

Baca Juga

Gelar Juara Liga Inggris Dicopot

Salah satu konsekuensi terburuk yang menanti Manchester City adalah gelar Liga Inggrisnya harus dicopot yang pastinya membuat tim rival full senyum.

Manchester Biru memenangi tujuh gelar Liga Inggris sejauh ini dan dicopotnya tujuh gelar itu berarti tim yang finis di posisi kedua lantas mendapatkan trofi ‘give away’.

Arsenal, Liverpool, dan Manchester United merupakan tiga klub yang bakal ketiban durian runtuh apabila tujuh gelar Manchester City itu dicopot.

Baca Juga
Manchester CityLiga Primer InggrisLiga Inggris

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom