Wissam Ben Yedder: 'Cinta Lama' Man United yang Bakal Diboyong di Januari
INDOSPORT.COM – Klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, kembali ‘jatuh cinta’ terhadap incaran lamanya, Wissam Ben Yedder.
Dilansir dari Team Talk, penyerang AS Monaco itu kembali masuk ke radar Manchester United untuk mempertajam lini serangnya.
Sejatinya ketertarikan Manchester United terhadap Wissam Ben Yedder hanya sebagai alternatif andai gagal mendatangkan incaran utamanya, Victor Osimhen dan Ivan Toney.
Ketertarikan ini pun menghidupkan minat lama tim berjuluk Setan Merah itu. Sebagai informasi, Ben Yedder pernah hendak direkrut beberapa tahun silam.
Tepatnya pada 2019 lalu, Man United kabarnya berminat mendatangkan Ben Yedder yang membela Sevilla karena terkesan dengan penampilannya.
Kini empat tahun berselang, Ben Yedder masih tampil gacor tapi bersama AS Monaco yang membuat Man United kepincut untuk memboyongnya.
Profil Wissam Ben Yedder
Wissam Ben Yedder merupakan penyerang berpaspor Prancis yang lahir di Sarcelles pada 12 Agustus 1990. Kini dirinya tercatat bermain untuk AS Monaco.
Sepak terjangnya bermula di Saint-Dennis, Alfortville, dan akademi Toulouse. Nama terakhir pun kemudian menjadi klub yang memberinya debut di kancah profesional.
Usai debut pada 2010, Ben Yedder perlahan jadi andalan di tim utama. Tercatat, ia membela Touluse selama enam tahun dengan catatan 71 gol dan 22 assist dari 174 laga.
Catatan itu membuatnya dipinang Sevilla pada 2016. Di Spanyol, Ben Yedder bertahan selama tiga tahun dengan torehan 70 gol dan 22 assist dari 138 laga.
Saat dikaitkan ke Man United, Ben Yedder justru memilih kembali ke Prancis dan bermain untuk AS Monaco. Hingga kini ia telah mencetak 103 gol dan 32 assist dari 177 laga.
Catatannya yang konsisten membuat Man United kembali tertarik. Tapi bagaimana dengan kualitas Wissam Ben Yedder saat ini? Mampukah ia jadi juru selamat di lini serang Setan Merah?
1. Kualitas Ben Yedder
Melihat catatan-catatannya semasa bermain di Toulouse, Sevilla, dan kini AS Monaco, Wissam Ben Yedder punya catatan apik sebagai penyerang tengah.
Catatannya pun terbilang konsisten atau bahkan meningkat seiring menuanya usianya, yang membuktikan kualitasnya justru tak menurun di kepala tiga.
Jika dibedah dalam angka, Ben Yedder adalah penyerang komplet yang tak hanya bisa menjadi Target Man, melainkan juga pemantul dan Second Striker.
Perihal golnya, Ben Yedder punya rataan 0,59 Non-Penalty Goals (NPG) per 90 menit. Uniknya, kemampuan mencetak gol diimbangi dengan assistnya yakni sebanyak 0,15 assist per 90 menit.
Bahkan, Ben Yedder tergolong kreatif dengan rataan 2,59 Shot-Creating Actions (SCA) atau tindakan berbuah tembakan untuk rekan-rekannya per 90 menit.
Sebagai striker pula, Ben Yedder rajin membantu timnya dalam membangun permainan. Ia rata-rata melepaskan 25,66 operan per 90 menit dengan akurasi 73,5 persen.
Bahkan, Ben Yedder mampu melepaskan 3,22 operan progresif untuk rekan-rekannya saat menyerang dan dibarengi rataan dribel sebanyak 3,22 kali per 90 menit.
Dari rataan dribel itu, Ben Yedder bahkan melewati lawan sebanyak 1,69 kali per 90 menit, yang membuat rekan-rekannya bisa mencari posisi dan mudah dalam menyerang.
Layaknya para penyerang lainnya, Ben Yedder hanya lemah dalam bertahan. Tapi hal ini terbilang wajar dengan kapasitasnya dalam menyerang.
Dapat disimpulkan, Ben Yedder bisa menjadi opsi tepat bagi Man United meski hanya alternatif. Apalagi dengan pengalamannya yang bisa membimbing Rasmus Hojlund untuk beradaptasi.