Pantas Jan-Carlo Simic Calon Bintang AC Milan, Ia Tak Tergantikan di Primavera

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, sudah memiliki pemain masa depan yang menjanjikan, Jan-Carlo Simic.

Meski sudah cukup lama berada di AC Milan, nama pemain yang satu ini baru naik ke permukaan dalam beberapa waktu belakangan.

Ia disebut-sebut mendapat tiket promosi ke tim utama oleh Stefano Pioli, apalagi menyusul kondisi Simon Kjaer yang makin menua.

Jan-Carlo Simic bukan sepenuhnya orang asing di level senior. Sebelumnya ia sudah pernah tampil di laga menghadapi Real Madrid, Juventus, Trento, dan Novara.

Tidak sendirian saat dipanggil untuk tur pramusim ke Amerika Serikat tersebut, ia juga ditemani Lapo Nava, Kevin Zeroli, Davide Bartesaghi.

Davide Bartesaghi kemudian bergabung dengan tim senior secara permanen, sedangkan Jan-Carlo Simic dikirim kembali ke AC Milan Primavera.

Jan-Carlo Simic tercatat sebagai bagian AC Milan Primavera yang saat ini mengenakan nomor punggung 5.

Pemain yang satu ini lahir di Nurtingen, Jerman, pada 2 Mei 2005. Ia seorang pemain sepak bola berkaki kanan.

Tidak hanya tampil mencolok di AC Milan Primavera, Jan-Carlo Simic sudah mencuri perhatian publik setelah tampil bersama Timnas Serbia di kualifikasi Euro U-19.

Jan-Carlo Simic sebelumnya bermain untuk Stuttgart dan mendarat di AC Milan pada  Agustus 2022.

Sebelum direkrut, ia memang sudah diincar oleh tim scouting AC Milan saat bermain di kompetisi A-Junioren Bundesliga.

Ia adalah pemain yang lebih sering beroperasi sebagai bek tengah, namun juga mampu bermain di sebelah kanan atau sebagai gelandang bertahan.

Namanya mulai populer di kalangan publik usai tampil impresif di Euro U-17 bersama Timnas Serbia.

Ia turut membantu timnya finis ketiga di belakang sang runner-up, Belanda; dan sang juara, Prancis.

1. Sosok Penting di AC Milan Primavera

Keberadaan Jan-Carlo Simic di daftar pemain Stefano Pioli suatu hari nanti akan menjadi warna tersendiri bagi AC Milan.

Jan-Carlo Simic merupakan sosok bek modern idaman, yang tidak hanya unggul secara fisik tetapi juga  terampil dalam membangun serangan.

Di AC Milan Primavera sendiri, posisi Jan-Carlo Simic bisa dibilang sulit tergantikan oleh pemain lain.

Ia turut membantu timnya meraih hasil positif selama musim 2023/2024 bergulir sejauh ini.

Anak-anak asuh Ignazio Abate sekarang menduduki peringkat 2 klasemen sementara Liga Primavera dengan 20 poin.

Mereka bahkan bersaing ketat dengan pemuncak klasemen sementara Inter, yang mengoleksi jumlajh poin sama.

Di UEFA Youth League, AC Milan juga mencatatkan hasil impresif yakni merajai klasemen sementara Grup F mengangkangi Borussia Dortmund, PSG, dan Newcastle.

Selama membela AC Milan Primavera, Jan-Carlo Simic telah mencatatkan 36 penampilan di seluruh kompetisi dengan 2.600 lebih menit bermain.

Dari keseluruhan penampilan tersebut, ia pun selalu dimainkan sebagai bek tengah maupun kanan.

Peran Jan-Carlo Simic yang sulit tergantikan pun dapat dibuktikan kembali musim ini. Ia telah bermain di 11 pertandingan AC Milan Primavera pada 2023/2024.

Dari 11 pertandingan tersebut, ia sering dimainkan sejak menit pertama hingga peluit panjang wasit berbunyi.

Selebihnya, ia ‘hanya’ sempat digantikan di laga kontra Newcastle United pada September lalu dan bermain selama 45 menit.

Kini membidik satu tempat di tim utama, Jan-Carlo Simic merupakan ancaman bagi sejumlah bek AC Milan saat ini.

Fikayo Tomori, Malick Thiaw, bahkan Marco Pellegrino, bahkan Pierre Kalulu pun harus berhati-hati. Bukan tidak mungkin, mereka harus bersaing dengan Jan-Carlo Simic apabila nanti sudah pulih dari cedera.

Hanya saja, Stefano Pioli untuk sekarang berada di ambang masalah karena belum bisa memainkan Jan-Carlo Simic di Liga Champions.

Meski bisa berada di daftar B karena usianya sudah 18 tahun, Jan-Carlo Simic baru mendarat di AC Milan dari Stuttgart pada 2022.

Artinya, ia masih harus menunggu setidaknya satu musim lagi untuk memenuhi syarat sebagai pemain yang membela klubnya (AC Milan) selama dua tahun tanpa jeda.

Jan-Carlo Simic sejatinya bisa dimasukkan ke daftar A, tapi Stefano Pioli harus menanti sampai laga penyisihan grup selesai untuk melakukan revisi.

Selain itu, untuk memasukkan Jan-Carlo Simic ia harus mendepak satu pemain senior dari daftar.

Tentunya, menarik untuk dinanti akan seperti apa nasib Jan-Carlo Simic ke depannya di AC Milan. Namun yang jelas, ia adalah calon bintang masa depan yang siap bersinar.