Shin Tae-yong Buka Opsi Bidik Wajah Baru di Timnas Indonesia Senior
INDOSPORT.COM - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, membocorkan terkait skuad Timnas Indonesia untuk pertandingan kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia senior kemungkinan melakukan perombakan dalam setiap laganya.
Timnas Indonesia berhak lolos ke fase grup Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia pascataklukkan Brunei Darussalam dengan kemenangan agregat 12-0.
Usai lolos, kini tim besutan Shin Tae-yong tergabung di grup F bersama Irak, Filipina dan Vietnam.
Perjuangan Timnas Indonesia di fase grup akan dimulai dengan menghadapi Irak pada 16 November mendatang di Basri International Stadium.
Lalu laga kedua Rizky Ridho dan kolega dijadwalkan menghadapi FIlipina pada 21 November di Rizal MEmorial Stadium, Manila.
Untuk kedua laga ini, Shin Tae-yong beserta tim kepelatihan Timnas Indonesia sepertinya harus memutar otak dengan keras.
Terlebih jarak antara laga melawan Irak dan Filipina tidak memiliki jeda waktu yang panjang.
Diutarakan oleh asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, bahwa dirinya dan jajaran staf pelatih lainnya ingin terus melihat perkembangan pemain Timnas Indonesia di kancah Liga 1.
“Kami belum bisa melakukan persiapan karena pemain akan tampil di kompetisi, 12 November kita kumpul dan 13 November kita langsung berangkat ke Irak,” ucap Nova Arianto.
Meski tak memiliki persiapan yang cukup lama, Nova mengatakan bahwa pelatih Shin Tae-yong masih akan berupaya memberikan kesempatan kepada wajah-wajah baru.
Bahkan Nova mengatakan bahwa Shin Tae-yong membuka peluang untuk melakukan perombakan tetapi memang hal itu diakui tidak akan mudah.
“Kita akan melihat situasi di kompetisi (Liga 1) pemain yang kami panggil apakah dalam kondisi baik atau tidak,” kata Nova.
“Yang memberikan penampilan maksimal akan menjadi penilaian tim pelatih,” beber Nova.
1. Waspadai Pemain Irak
Tantangan lain yang bakal dihadapi oleh jajaran pelatih adalah kompetisi Liga 1 sedang berlangsung hingga tanggal 12. Tentu hal ini membuat tim-tim masih fokus di kompetisi strarata teratas di Indonesia ini.
Bukan tidak mungkin klub-klub juga masih akan berat untuk melepas pemainnya. Ataupun para pemain bidikan Shin Tae-yong dalam kondisi kurang prima atau dihantui badai cedera.
Laga antara Irak vs Timnas Indonesia sendiri akan jadi laga pembuka di grup F yang akan digelar di Stadion Internasional Basra pada Kamis (16/11/23).
Jelang duel ini, diyakini Timnas Indonesia dan Irak akan menggunakan kekuatan terbaiknya demi mendapat start mulus dalam usahanya menembus Piala Dunia 2026.
Di kubu skuad Garuda, para pemain Abroad dan pemain naturalisasi akan tetap jadi andalan Shin Tae-yong di laga tersebut.
Sedangkan dari kubu Irak, para pemain yang jadi andalan di Turnamen Yordania beberapa waktu lalu akan tetap diandalkan Jesus Casas pada pertandingan perdana grup F.
Dari Turnamen Yordania itu, Irak memiliki 5 jagoan yang pantang dianggap remeh oleh Timnas Indonesia. Siapa saja para jagoan tim berjuluk Singa Mesopotamia itu?
Mereka adalah Danilo Al-Saed, Mohanad Ali, Bashar Reshan. Amjad Attwan, dan Ibrahim Bayesh.
Irak diberkahi banyak pemain muda bertalenta, salah satunya adalah Ibrahim Bayesh yang baru berusia 23 tahun tapi sudah punya 44 caps di tim nasional.
Pemain milik Al Quwa Al Jawiya ini menjadi salah satu pemain yang berbahaya di flank kanan. Bahkan ia tergolong tajam karena telah mencetak 6 gol bagi Irak.
Seperti halnya Timnas Indonesia, Irak juga punya pemain Abroad di Eropa yakni di kasta teratas Norwegia pada diri Danilo Al-Saed yang membela Sandefjord.
Tak hanya pemain Abroad, Danilo merupakan pemain keturunan Irak. Ia lahir di Swedia dari ayah yang merupakan warga Irak dan ibu yang merupakan warga Chile.