Sheikh Jassim Mundur, Sir Jim Ratcliffe Jadikan Keluarga Glazer Boneka di Manchester United
INDOSPORT.COM - CEO INEOS, Sir Jim Ratcliffe, siap jadikan keluarga Glazer boneka di klub Liga Inggris, Manchester United, usai Sheikh Jassim mundur.
Sir Jim Ratcliffe kini menjadi satu-satunya kandidat paling kuat untuk untuk menjadi investor The Red Devils, julukan Manchester United.
Saga penjualan Manchester United oleh keluarga Glazer hingga kini belum menemui titik terang. Terakhir Sheikh Jassim dilaporkan mengundurkan diri dari negosiasi.
Hal tersebut tidak terlepas dari nilai tinggi yang dipatok oleh keluarga Glazer terhadap Sir Jim Ratcliffe dan Sheikh Jassim untuk membeli Manchester United.
Padahal, Sheikh Jassim sebelumnya telah menawarkan 6,9 miliar euro, atau setara Rp114 triliun, untuk membeli Manchester United dari keluarga Glazer.
Meskipun Sheikh Jassim mundur untuk membeli saham Manchester United, tetapi hal itu tidak diikuti oleh Sir Jim Ratcliffe.
Bahkan, Sir Jim Radcliffe justru berniat untuk membuat keluarga Glazer menjadi boneka di Manchester United.
Hal tersebut dikarenakan Sir Jim Ratcliffe bakal membeli 25 persen saham Manchester United dari keluarga Glazer.
"Sir Jim Ratcliffe kini siap membeli 25% saham Manchester United setelah Sheikh Jassim meninggalkan kesepakatan," dikutip dari akun Twitter milik Fabrizio Romano.
Lantas, apa respon dari dewan Manchester United, maupun fans dari raksasa Liga Inggris tersebut, terhadap minat Sir Jim Ratcliffe?
1. Manchester United Lakukan Pemungutan Suara
Dewan Manchester United dilaporkan bakal melakukan pemungutan suara untuk menindaklanjuti niat Sir Jim Ratcliffe.
Keadaan itu tidak terlepas dari tekad Sir Jim Ratcliffe untuk kendali dan kepemilikan Manchester United secara utuh di masa depan.
"Dewan Manchester United akan melakukan pemungutan suara pada tawaran 25% saham dalam beberapa hari ke depan," tegas Fabrizio Romano.
"Sir Jim Ratcliffe menginginkan kendali olahraga dan kepemilikan besar di masa depan setelah 25% awal," tambah jurnalis asal Italia tersebut.
Keadaan itu diiringi dengan janji Sir Jim Ratcliffe untuk memboyong Direktur Olahraga ternama, Paul Mitchell.
Paul Mitchell pernah menangani banyak klub seperti Southampton, RB Leipzig, Tottenham Hotspur, AS Monaco, dan lain-lain.
Sosok Paul Mitchell terkenal berkat keberhasilannya mendatangkan banyak pemain tenar seperti Dele Alli, Son Heung-min, Kieran Trippier, dan Toby Alderweireld ke Tottenham Hotspur.
Saat di Leipzig, ia juga berhasil merekrut bintang seperti Nordi Mukiele dan Emile Smith Rowe dari Arsenal sebagai pinjaman.
Filosofi Paul Mitchell yakni mendatangkan bakat muda dengan usia dibawah 24 tahun berdasarkan laporan Sports Adda.
Artinya, sang direktur bakal mengubah Manchester United menjadi Chelsea ke-2 yang sama-sama fokus mengisi skuat dengan pemain muda. Bedanya, Chelsea fokus ke pemain di bawah 25 tahun.