Terungkap Gelandang yang Gagal Digaet Liverpool Usai Moises Caicedo ke Chelsea
INDOSPORT.COM - Akhirnya terungkap pemain incaran yang gagal digaet klub Liga Inggris (Premier League), Liverpool, usai Moises Caicedo ke Chelsea di bursa transfer musim ini.
Liverpool menjadi tim Liga Inggris yang bergerak aktif di bursa transfer kali ini, terutama dalam mendatangkan gelandang, mengingat Moises Caicedo malah berpaling.
Selain itu, Liverpool terlanjur menjual beberapa gelandangnya seperti Fabinho, Jordan Henderson, Naby Keita, Alex Oxlade-Chamberlain, James Milner, dan Fabio Carvalho.
Maka tak ayal jika Liverpool sangat gencar dalam mengincar gelandang pada jendela bursa transfer musim panas 2023.
Dilansir dari Diario AS, salah satu gelandang incaran yang sangat ingin didatangkan Liverpool ke Anfield adalah Bruno Guimaraes.
Pemain Newcastle United, Bruno Guimaraes, menjelma jadi salah satu gelandang berbahaya pada 2022/2023.
Terbukti, Bruno Guimaraes mampu membawa Newcastle United finis di peringkat 4 Liga Inggris musim lalu. Oleh sebab itu, sang pemain akan berpentas di Liga Champions 2023/2024.
The Reds, julukan Liverpool, juga dilaporkan telah mengajukan tawaran kepada Newcastle United untuk menebus Guimaraes dengan harga 100 juta pounds.
Namun, mahar yang ditaksir setara dengan Rp1,9 triliun tersebut ditolak mentah-mentah oleh Newcastle United. Apalagi, The Magpies adalah klub kaya.
Kegagalan Liverpool dalam mendatangkan Bruno Guimaraes dan Moises Caicedo bursa transfer musim panas ini pun menimbulkan efek domino.
1. Liverpool Tolak Tawaran Al Ittihad
Kegagalan Liverpool dalam mendapatkan tanda tangan Bruno Guimaraes dan Moises Caicedo menimbulkan efek domino.
Hal tersebut karena bari-baru ini Liverpool dilaporkan telah menolak tawaran Al Ittihad untuk menebus Mohamed Salah.
Al Ittihad menjadi tim yang tidak mau kalah dari pesaingnya di Liga Arab Saudi. Terbukti, mereka berniat menggondol Mohamed Salah dari Liverpool.
Terbukti, Al Ittihad rela menawarkan mahar kepada Liverpool dengan nilai mencapai 215 juta poundsterling, atau setara Rp4,1 triliun.
Tak hanya itu, Al Ittihad sampai mengiming-imingi gaji sebesar 2,45 juta pounds, setara Rp47 miliar, per minggu.
Al Ittihad juga bakal memberikan bonus yang dihasilkan dari penjualan kaos Mohamed Salah di angka 55 ribu pounds, atau setara Rp1 miliar.
Kendati demikian, tawaran menggiurkan Al Ittihad tersebut ditolak oleh Mike Gordon selaku direktur Liverpool.
Selain itu, Jurgen Klopp mengaku enggan melepaskan Salah, mengingat sang pemain memegang peran penting di Liverpool.
Terbukti, Mohamed salah adalah sosok dibalik keberhasilan Liverpool menggondol trofi Liga Champions 2018/2019, Liga Inggris 2020, dan FA Cup 2022.
Bahkan, Mohamed Salah sendiri telah menegaskan tetap bertahan di Anfield Stadium untuk membela Liverpool.