5 Tim dengan Pengeluaran Bersih Terbesar di Bursa Transfer 2023, Arsenal-Chelsea Saingi Al Hilal
INDOSPORT.COM – Setidaknya ada lima klub di dunia yang punya pengeluaran bersih terbanyak jelang penutupan bursa transfer musim panas 2023. Siapa saja?
Bursa transfer musim panas 2023 akan segera ditutup, di mana untuk sepak bola Eropa, aktivitas membeli pemain akan ditutup resmi pada 1 September 2023.
Sedangkan di berbagai benua atau negara lainnya, seperti Arab Saudi, bursa transfer masih akan dibuka hingga tanggal 20 September 2023.
Di bursa transfer musim panas 2023 ini, penikmat sepak bola dihebohkan dengan transfer pemain jor-joran hingga memecahkan rekor transfer di masing-masing liga.
Dengan biaya besar pemain saat ini, banyak klub rela menggelontorkan uang hingga triliunan rupiah untuk memboyong satu pemain saja.
Tapi ada pula beberapa klub yang membeli pemain mahal tapi dengan hasil penjualan pemain-pemain lamanya yang juga dilepas dengan harga mahal.
Sehingga, klub-klub ini terhitung hanya mengeluarkan pengeluaran bersih (Net Spend) untuk belanja pemain. Net Spend sendiri menjadi indikator keuangan klub dan kesehatan cara kerja klub.
Lalu, klub mana saja yang punya Net Spend atau pengeluaran bersih terbesar di bursa transfer musim panas 2023 ini? Berikut rangkuman INDOSPORT.
5. Chelsea
Chelsea menjadi tim terboros di bursa transfer musim panas 2023 ini, yakni telah membelanjakan total 417 juta euro (9Rp6,8 triliun) untuk pemain baru.
Tapi, biaya belanja The Blues yang wah ini berbanding lurus dengan penjualan pemainnya yang mencapai 254,9 juta euro atau setara Rp4,2 triliun.
Jika dihitung, maka Chelsea sejatinya baru mengeluarkan biaya belanja atau pengeluaran bersih sebesar 162,2 juta euro saja atau setara Rp2,6 triliun.
4. Al Nassr
Bursa transfer musim panas 2023 dikejutkan dengan aktivitas belanja jor-joran klub Arab Saudi. Salah satunya adalah Al Nassr yang telah membelanjakan 165,1 juta euro (Rp2,72 triliun).
Namun belanja besar Al Nassr ini tak dibarengi dengan penjualan pemainnya, sehingga biaya yang dikeluarkan untuk pemain baru itu yakni Rp2,72 triliun, terhitung sebagai pengeluaran bersihnya.
Beruntung bagi Al Nassr, Arab Saudi tak menerapkan Financial Fair Play (FFP), sehingga tak terkena sanksi karena pengeluaran dan pendapatannya memiliki selisih yang amat jauh.
1. 3. Al Ahli
Selain Al Nassr, ada pula Al Ahli selaku klub Arab Saudi yang juga jor-joran dalam belanja pemain baru, yakni sebesar 183,2 juta euro (Rp3 triliun) untuk memboyong 16 pemain baru.
Namun Al Ahli harus bernasib sama seperti Al Nassr, yakni tak menjual pemain-pemainnya, sehingga pengeluaran itu menjadi pengeluaran bersihnya.
Lagi-lagi ditekankan jika klub Arab Saudi tak memiliki aturan FFP layaknya klub Eropa, sehingga tak memiliki masalah untuk bisa mengeluarkan biaya besar dalam belanja pemain.
2. Arsenal
Arsenal menjadi tim Eropa dengan pengeluaran terbanyak kedua di bursa transfer musim panas 2023, yakni sebesar 234,94 juta euro (Rp3,88 triliun).
Pengeluaran terbanyak itu tak berbanding lurus dengan penjualan pemainnya. Tercatat, Arsenal baru mendapat pemasukan sebesar 34,17 juta euro (Rp565 miliar) saja.
Sehingga, Arsenal melakukan pembelian pemain dnegan pengeluaran bersih sebesar 200,79 juta euro atau setara Rp3,3 triliun, mengungguli Chelsea yang belanja dan penjualannya seimbang.
1. Al Hilal
Tim dengan pengeluaran bersih terbanyak di musim panas 2023 ini, yakni dengan mengeluarkan dana 351,72 juta euro atau setara Rp5,8 triliun.
Runner Up Liga Champions Asia 2023 itu mendatangkan 15 pemain baru dengan biaya 353,1 juta euro atau setara Rp5,84 triliun.
Tapi pengeluarannya yang hampir menyamai Chelsea itu tak dibarengi penjualan masif yang hanya berkisar 1,38 juta euro (Rp22,7 miliar) saja.