x

Man United Cuan Rp17,3 Triliun dari Sponsor, Glazer Tambah Semena-mena ke Sheikh Jassim

Jumat, 4 Agustus 2023 16:01 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor: Indra Citra Sena
Bendera Manchester United di Old Trafford

INDOSPORT.COM - Keberhasilan klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, memperpanjang kontrak dengan Adidas disebut akan makin menciutkan nyali Sheikh Jassim mengakuisisi Setan Merah.

Telah hampir sembilan berlalu sejak keluarga Glazer memutuskan menjual saham klub raksasa Inggris, Manchester United. Namun, hingga kini Setan Merah belum mengumumkan siapa yang menjadi pembelinya.

Baca Juga

Sejauh ini, dua nama muncul sebagai kandidat terkuat. Mereka adalah bankir asal Qatar, Sheikh Jassim dan pemilik Ineos, Sir Jim Ratcliffe.

Banyak yang menyebut jika molornya proses akuisisi disebabkan keluarga Glazer, yang ogah melepas kepemilikan saham Man United dengan harga di bawah 6 miliar pound.

Namun, tak lama lagi nilai tersebut diperkirakan akan membengkak. Pasalnya, Man United baru saja meneken perpanjangan kontrak bernilai selangit dengan salah satu sponsor mereka, Adidas.

Dilaporkan Express, nilai kesepakatan anyar Man United dengan Adidas adalah 900 juta pound (sekitar Rp17,3 triliun). Angka ini tercatat sebagai nilai kerja sama termahal sepanjang sejarah Premier League.

Baca Juga

Berkat kontrak anyar ini, Setan Merah dan Adidas akan melanjutkan kerja sama hingga setidaknya 2035 mendatang. Nilai klub Man United pun diperkirakan akan makin melejit.

Kesepakatan ini disebut membuat keluarga Glazer menghentikan semua proses akuisisi untuk mempertimbangkan kembali keputusan mereka.

Selain Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe, Man United rupanya juga membuka pintu bagi investor-investor "kecil" untuk berpartisipasi.

Dengan waktu kurang dari sebulan sebelum liga dimulai, banyak yang meyakini keluarga Glazer masih akan menjadi pemilik sah Manchester United di musim yang baru.

Baca Juga

1. Hanya ada Satu Solusi

Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani, Bankir asal Qatar calon pemilik Manchester United. (Foto: Instagram@ammadutd)

Dilansir Dailymail, proses akuisisi yang berlarut-larut ini tak hanya mengecewakan para fans, tapi juga di luar ekspektasi keluarga Glazer.

Saat pertama kali mengumumkan penjualan Manchester United pada November tahun lalu, mereka mengharapkan ada perusahaan besar, seperti Apple atau Amazon yang akan mengajukan penawaran.

Baca Juga

Keluarga Glazer juga salah menerka harga. Manchester United, yang mereka kira dapat dijual dengan harga 6 miliar poundsterling, ternyata cuma "laku" 5 miliar pound. 

Padahal, harga 5 miliar poundsterling sudah sesuai, melihat harga saham dan tingkat pendapatan klub saat ini. Tak mengherankan bila Keluarga Glazer membatalkan niat menjual Man United dan tetap bertahan sebagai pemilik klub.

Dailymail juga menyebut jika hanya ada satu solusi terkait proses pengambilalihan klub yang berlarut-larut ini.

Cara yang diusulkan oleh Dailymail adalah memperbaiki citra Manchester United, yang sebenarnya tengah menanjak di bawah Erik ten Hag.

Baca Juga

Dengan citra yang semakin baik, diharapkan minat perusahaan-perusahaan besar untuk mengambilalih klub pun makin besar. Dengan begitu, penawaran pun akan naik.

Sembari menantikan naiknya penawaran tersebut, klub bisa menjaring investor "kecil" untuk perlahan-lahan memperbaiki tempat latihan atau stadion sesuai dengan kebutuhan.

Cara ini diklaim lebih masuk akal ketimbang berharap pada akuisisi oleh Sheikh Jassim atau Sir Jim Ratcliffe, yang tak kunjung usai.

Belum lagi jika harus memikirkan waktu yang dibutuhkan untuk pemeriksaan oleh badan Liga Inggris, FA, maupun UEFA jika pembelian klub benar-benar terjadi.

Baca Juga
Manchester UnitedLiga InggrisSir Jim RatcliffeSheikh JassimKeluarga Glazer

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom