4 Alasan Kenapa Manchester United Harus Mati-matian Bajak Harry Kane dari Bayern Munchen
INDOSPORT.COM - Manchester United dikabarkan punya harapan lagi untuk mendapatkan Harry Kane pada bursa transfer musim panas 2023 ini.
Meski saat ini sang striker Inggris sudah santer diisukan telah mencapai kesepakatan personal dengan Bayern Munchen, namun semua masih bisa berubah sampai pena digoreskan di atas kertas kontrak.
Info dari Fabrizo Romano mengklaim jika Manchester United kini masih fokus dalam usaha mereka mendatangkan Rasmus Hojlund dan tidak menggubris sama sekali soal rumor penyerang baru lain.
Hanya saja The Red Devils dijamin akan menyesal bila tidak mengejar Kane saat ini juga.
Berikut ini adalah empat alasan kenapa Manchester United sebaiknya tetap berusaha mati-matian mengejar kapten Tottenham dan timnas Inggris tersebut.
1. Striker Komplet
Saat ini hampir tidak yang lebih baik dari Harry Kane soal kelengkapan atribut sebagai penyerang tengah. Raihan trofinya bersama Tottenham Hotspur mungkin masih nol besar namun tidak dengan resume-nya sebagai predator kotak penalti.
Untuk The Spurs ia sudah mengemas 280 gol plus 64 assist dari 435 penampilan lintas ajang. Tidak hanya handal ketika harus menghadapi peluang, striker 29 tahun itu juga lihai dalam menjadi playmaker maupun presser di lini depan.
Itulah kenapa Manchester United harus mendapatkan Kane yang bahkan menurut legenda mereja, Wayne Rooney, akan menaikkan level tim di Old Trafford meningkat drastis.
"Harry Kane adalah pemain ideal di mata saya untuk Manchester United," beber Rooney pada The Athletic. "Jika bisa mendapatkannya maka mereka bisa bersaing dengan lebih mudah dengan tim-tim lain," tambahnya lagi.
Sudah lama sekali Setan Merah menantikan kehadiran lagi 'nomor 9' yang piawai untuk menggendong mereka. Terbukti musim lalu mereka baru punya lagi pemain dengan 30 gol di segala ajang semusim dalam diri Marcus Rashford setelah puasa satu dekade lamanya dan yang bersangkutan adalah seorang penyerang sayap.
1. 2. Pembuka Jalan Keluar bagi Para 'Beban'
Untuk Harry Kane, Tottenham Hotspur memasang banderol 100 juta Pounds yang tentunya terbilang sangat mahal tidak peduli sehebat apapun sang pemain karena usianya sebentar lagi akan menyentuh kepala tiga.
Hanya saja bagi Manchester United, kondisi ini bisa membuat mereka melakukan sesuatu yang sudah lama seharusnya dieksekusi yakni menggalan dana dengan penjualan para pemain dengan status abu-abu.
Nama-nama seperti Harry Maguire, Eric Bailly, Donny van de Beek, Fred, Scott McTominay, dan masih banyak lagi bisa dilego ke klub lain yang nanti hasilnya bisa dimasukkan dalam dana untuk menawar Kane.
3. Hojlund Saja Tidak Cukup
Jika Manchester United dan manajer mereka, Erik ten Hag, merasa jika Rasmus Hojlund saja krisis lini depan sudah teratasi maka kesalahan besar sudah dibuat.
Sebesar apapun talenta wonderkid 20 tahun tersebut namun bagaimanapun juga pengalamannya masih sangat minim. Baru pada 2022/2023 lalu ia mentas di liga top Eropa bersama Atalanta yang berkomptisi di Liga Italia.
Akan sangat gegabah untuk bergantung pada Hojlund yang musim lalu 'hanya' mengemas 10 gol dan dua assist dari 34 laga resmi. Terutama saat rival utama seperti Manchester City punya Erling Haaland dan Julian Alvarez sebagai tumpuan.
Menyandingkannya dengan Harry Kane yang jauh lebih berpengalaman bisa menjadi kebijakan brilian.Dengan adanya Kane tidak cuma Manchester United memiliki striker yang lebih siap untuk bermain di level tertnggi namun juga mendapatkan tutor yang sempuran untuk Hojlund yang masih mentah potensinya.
4. Kane Masih Ragu dengan Bayern?
Salah satu hipotesis kenapa Kane belum juga merampungkan transfernya ke Bayern Munchen adalah karena ia berat meninggalkan Liga Inggris.
Bagaimanapun juga Kane (213) punya ambisi untuk menjadi pemain dengan jumlah gol terbanyak di kompetisi tersebut melewati Alan Shearer (260) yang tidak akan bisa dicapai apabila kepindahan ke Liga Jerman terealisasi.
Agar tetap bisa meninggalkan Tottenham Hotspur namun tidak keluar dari Liga Inggris adalah menjadikan Manchester United destinasi berikutnya di bursa transfer kali ini.