x

Profil Gianluca Scamacca, Pengganti Dybala yang Hengkang untuk Lini Depan AS Roma

Kamis, 13 Juli 2023 19:13 WIB
Editor: Juni Adi
Gianluca Scamacca saat laga Liga Inggris antara West Ham United vs Wolves

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), AS Roma dikabarkan semakin dekat untuk mendatangkan Gianluca Scamacca tetapi mereka juga siap-siap kehilangan Paulo Dybala.

Teka-teki masa depan Gianluca Scamacca di West Ham United memang masih menjadi spekulasi hingga saat ini, hal itu karena sang pemain sudah memberikan kode ingin hengkang pada bursa transfer musim panas ini.

Gianluca Scamacca merasa performanya cenderung menurun di West Ham United karena ada ketidakcocokan dengan tipe permainan dari pelatih David Moyes.

Bomber berusia tahun itu diboyong West Ham United pada musim panas 2022 lalu dari Sassuolo dengan mahar sekitar 30 juta euro.

Diboyong dengan harga mahal, ekspektasi tinggi publik London tidak sesuai kenyataan karena Gianluca Scamacca hanya mampu melesakkan 8 gol dari 27 penampilan musim lalu bersama West Ham United di semua ajang.

Baca Juga

Padahal di klub sebelumnya, ia menjadi salah satu penyerang subur di Liga Italia bersama Sassuolo dengan membuat 16 gol dan 1 assist dari 38 penampilan di lintas kompetisi musim 2021/22.

Perbedaan pencapaian itu membuat dirinya berpikir untuk kembali ke Italia. Ia berharap bisa kembali ke puncak performanya, meski kontraknya masih menyisakan empat musim lagi hingga 2027 mendatang.

Baca Juga

Dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport, Scamacca tidak segan menyebut AS Roma sebagai tim yang ingin dibelanya di musim 2023/2024.

“Mimpi yang jadi kenyataan kalau saya bisa bergabung dengan AS Roma. Saya yakin kemampuan saya akan berkembang banyak di bersama Jose Mourinho,” kata dia.

Scamacca memilih Roma bukannya tanpa alasan. Pemain berusia 24 tahun ini memang lahir dan besar di Roma, Italia. Bak gayung bersambut, Giallorossi juga langsung bergerak menggaet sang pemain.

Pihak Roma kabarnya sudah melakukan pembicaraan dengan pihak Scamacca dan kesepakatan pribadi secara verbal pun telah tercapai.

Masalahnya kini ada di West Ham. Roma belum menemukan kata sepakat dengan The Hammers terkait proses transfer Scamacca, utamanya soal nilai tebusan.

Mengingat jendela transfer yang masih panjang, sangat memungkinkan AS Roam dan West Ham segera menemui kata sepakat untuk Gianluca Scamacca. Berikut profil singkat sang pemain:

Baca Juga

1. Pengganti Paulo Dybala

Paulo Dybala saat laga Liga Europa antara AS Roma vs Real Betis

AS Roma terus mengupayakan untuk membawa Gianluca Scamacca ke Olimpico, karena mereka berpotensi ditinggal oleh salah satu penyerang kuncinya, Paulo Dybala.

Pemain asal Argentina itu kabarnya diminati oleh klub Inggris, Chelsea. Dybala memiliki klausul kesepakatan 12 juta euro untuk klub peminat dari luar Serie A Italia.

Dilansir dari Football Italia, Rabu (12/7/2023), Dybala telah memulai pramusim di Roma. Tetapi, seperti yang disorot oleh Il Corriere dello Sport, dia belum secara jelas menyatakan akan tetap di klub pada musim 2023/2024.

Sehingga tidak heran jika AS Roma ngoto ingin mendatangkan satu penyerang, mengantisipasi kepergian Paulo Dybala musim panas ini.

Profil Gianluca Scamacca

Giancuca Scamacca sendiri lahir di Roma, Italia, pada 01 Januari 1999. Banyak orang yang tak mengetahui bahwa sebenarnya Scamacca ini merupakan produk akademi AS Roma awalnya. 

Namun pada 2015, ia memilih untuk hengkang ke PSV Eindhoven untuk bergabung dengan tim Jong PSV. Tentu langkah ini bisa diartikan bahwa Scamacca merupakan seorang pemberani. 

Soalnya sangat jarang ada wonderkid Italia berani pindah ke Belanda untuk mengadu nasib mengingat kultur sepak bola kedua negara itu berbeda jauh. 

Tapi Scamacca adalah seorang pemberani, ia berani keluar dari zona nyaman dengan pergi ke Belanda. 

Ternyata bakatnya lebih terasah di PSV Eindhoven di mana ia sempat mencetak debut bersama Jong PCV pada 2016 dengan menggantikan Steven Bergwijn (bintang Tottenham saat ini).

Mencium Gianluca Scamacca telah berkembang dengan baik di Belanda. Sassuolo pun tertarik untuk memulangkannya kembali ke Italia pada 2017 lalu.

Melihat Scamacca itu bagaikan berlian yang harus terus diasah, Sassuolo pun mengambil langkah untuk menyekolahkannya alias meminjamkannya. 

Mulai dari Cremonese, PEC Zwolle dan Ascoli, menjadi tempat persinggahan bagi Scamacca.

Namun saat bersama Ascoli, Scamacca mulai mengejutkan sepak bola Italia dengan berhasil menyabet penghargaan top skor Coppa Italia 2019/20. 

Torehan 4 golnya untuk klub Serie B Italia sudah cukup untuk mengalahkan Lorenzo Insigne yang membawa Napoli juara Coppa Italia. Genoa pun tertarik untuk meminjamnya pada musim 2020/21. 

Langkah Genoa pun terbilang tepat, Scamacca seperti menggila musim itu dengan mengoleksi 12 gol dan 2 assist dari 29 pertandingan yang sudah dimainkan.

Masa-masa pinjaman itu ternyata membuat insting mencetak gol dari Scamacca semakin terasah. Alhasil ia pun membela Sassuolo di musim berikutnya 2021/22. Benar saja, ia jadi andalan di lini depan dengan torehan 16 gol musim itu.

West Ham United pun kepincut, tetapi perbedaan iklim sepak bola membuat Scamacca kesulitan beradaptasi yang membuat performanya terbaiknya terganggung karena hanya bisa melahirkan 8 gol saja untuk The Hammers.

Di level internasional, Gianluca Scamacca juga tercatat selalu tak pernah absen bela Italia junior, mulai dari U-15 hingga U-21.

Berbekal CV mentereng itu, AS Roma pun mulai melihat Scamacca sepertinya bakal jadi bintang besar suatu hari nanti layaknya Francesco Totti, apalagi kecintaannya terhadap klub sudah tumbuh sedari dini karena ia merupakan pemain didikan tim ibu kota tersebut.

Baca Juga
AS RomaPaulo DybalaLiga ItaliaGianluca Scamacca

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom