x

Bedah Formasi AC Milan usai Resmikan Frattesi - Kamada - Lukaku: Siap Scudetto Lagi?

Kamis, 22 Juni 2023 15:37 WIB
Editor: Subhan Wirawan
Selebrasi Rafael Leao di laga Liga Italia antara AC Milan vs Lecce. REUTERS/Daniele Mascolo

INDOSPORT.COMAC Milan bakal semakin menakutkan di Liga Italia musim depan andai sukses mendatangkan tiga pilar incaran mereka yakni Davide Frattesi, Daichi Kamada dan Romelu Lukaku.

Memasuki pekan kedua bursa transfer musim panas Liga Italia 23/24, AC Milan yang gagal bersaing di tangga juara musim lalu, langsung bergerak agresif demi dapatkan bintang baru.

Meski sudah mendepak Paolo Maldini dan Ricky Massara sebagai direktur klub, namun AC Milan tidak melambatkan pergerakan mereka di bursa transfer.

Teranyar, AC Milan kabarnya siap mendatangkan tiga nama baru untuk menambah daya gedor skuat mereka musim depan.

Tiga nama yang masuk dalam rencana transfer AC Milan adalah Davide Frattesi, Daichi Kamada serta Romelu Lukaku.

Baca Juga

Khusus nama terakhir, jadi sebuah kejutan buat para penggemar AC Milan, lantaran Lukaku sebelumnya lebih akrab berseragam Inter Milan, rival sekota Rossoneri.

Peluang AC Milan mendapatkan Lukaku terbilang besar, lantaran mereka bakal dapat tambahan dana segar andai resmi menjual Sandro Tonali.

Baca Juga

Gelandang asli Italia tersebut kabarnya siap dilepas AC Milan ke kubu Newcastle United dengan mahar hingga 70 juta euro.

Berbekal dana fantastis itu, AC Milan bakal menebus klausul rilis Lukaku yang hanya seharga 40 juta euro, plus menggaet Davide Frattesi yang sekarang sedang jadi incaran banyak tim besar.

Sementara Daichi Kamada hanya tinggal menunggu waktu untuk diresmikan sebagai rekrutan anyar AC Milan musim panas ini.

Andai resmi mendapatkan tiga bintang incarannya tersebut, bakal seperti apakah kekuatan AC Milan di Liga Italia musim depan? Lebih lengkapnya, berikut INDOSPORT coba mengulas:

Baca Juga

1. Formasi AC Milan Musim Depan

Davide Frattesi saat laga Serie A Liga Italia antara Atalanta vs Sassuolo

Jika AC Milan masih dilatih oleh Stefano Pioli musim depan, maka formasi yang dipakai Rossoneri nanti masih tetap sama yakni 4-3-3.

Dengan pergerakan transfer yang minim di sisi pertahanan, hampir bisa dipastikan jika AC Milan masih menggunakan pemain yang sama di lini belakangnya.

Di posisi penjaga gawang, nama Mike Maignan masih jadi pilihan utama lantaran sang kiper adalah sosok vital buat pertahanan AC Milan.

Untuk mengawal Mike Maignan, ada kuartet pertahanan yang ditempati oleh Fikayo Tomori dan Pierre Kalulu sebagai centra back, serta Theo Hernandez dan Davide Calabria di sektor wing back.

Di posisi gelandang, ada sedikit perubahan usai hengkangnya Brahim Diaz yang memutuskan pulang ke Real Madrid serta Sandro Tonali ke Newcastle United.

Baca Juga

Untuk mengisi pos Sandro Tonali sebagai deep lying playmaker, akan ada Daichi Kamada yang sepanjang musim lalu bisa bermain di berbagai posisi di lini tengah Eintracht Frankfurt.

Selain attacking midfielder, pemain asal Jepang tersebut juga bisa ditempatkan sebagai Central Midfield hingga Left Winger.

Baca Juga

Dengan bekal kemampuan akurasi umpan yang tinggi, tak heran jika Daichi Kamada bakal sempurna sebagai roh permainan baru AC Milan.

Berduet dengan Ismael Bennacer yang bertugas memutus serangan, praktis lini tengah AC Milan jadi salah satu kekuatan yang cukup ditakuti tim-tim Liga Italia musim depan.

Untuk melengkapi trio gelandang, kehadiran Davide Frattesi yang punya daya jelajah serta insting gol tinggi, siap membantu Rossoneri amankan kemenangan di tiap laga.

Baca Juga

2. Kekuatan Baru Lini Serang AC Milan

Selebrasi Romelu Lukaku di laga Inter Milan vs Udinese (19/02/23). (Foto: REUTERS/Alberto Lingria)

Terakhir di lini depan, AC Milan akan mengandalkan trio striker yang sudah jadi pakem mereka dalam beberapa musim.

Di posisi winger kiri, Rafael Leao dipastikan masih jadi pilihan utama lantaran sepanjang musim lalu mampu tampil apik.

Sementara di sayap kanan, Stefano Pioli mungkin akan lebih mempercayai Junior Messias lantaran secara statistik pemain asal Brasil ini jauh lebih baik ketimbang Alexis Saelmaekers.

Sepanjang musim 22/23, Junior Messias telah tampil sebanyak 36 pertandingan dan mencetak 6 gol serta memberikan dua assists di semua ajang.

Melengkapi trio lini serang AC Milan, ada Romelu Lukaku yang berpotensi didatangkan pada bursa transfer musim panas ini.

Melihat dari statistiknya, Romelu Lukaku jelas jadi momok menakutkan buat pertahanan lawan, terutama tim-tim di Serie A Liga Italia.

Selama masih memperkuat Inter Milan, penyerang asal Belgia ini kerap kali mempermalukan AC Milan lewat gol maupun assists yang ia buat.

Total dalam 8 pertandingan melawan AC Milan, Lukaku berhasil mencetak lima gol dan menciptakan dua assists.

Sementara sepanjang musim lalu, mantan penggawa Manchester United ini berhasil mencetak 14 gol serta memberikan 7 assists dari total 37 pertandingan buat Inter Milan.

Jumlah gol tersebut sejatinya masih bisa bertambah, andai sepanjang musim 22/23 Lukaku tidak alami cedera parah yang membuatnya absen cukup panjang.

Berikut gambaran formasi AC Milan usai datangkan Davide Frattesi, Daichi Kamada dan Romelu Lukaku.
AC Milan (4-2-3-1):

Mike Maignan; Theo Hernandez, Fikayo Tomori, Pierre Kalulu, Davide Calabria; Daichi Kamada, Ismael Bennacer; Rafael Leao, Davide Frattesi, Junior Messias; Romelu Lukaku.

AC MilanRomelu LukakuLiga ItaliaDaichi KamadaDavide Frattesi

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom