Timnas Indonesia vs Argentina Berujung Bencana, Suporter Jadi Korban Calo Rugi Rp20 Juta

INDOSPORT.COM – Nasib nahas harus dialami oleh salah satu suporter lantaran menjadi korban penipuan calo pada laga Timnas Indonesia vs Argentina di FIFA Matchday.

Disaat para penggemar penuh suka cita melihat pertandingan antara Timnas Indonesia vs Argentina pada Senin (19/6/23) di Stadion Gelora Bung Karno (SGBK), namun Sebagian suporter malah harus menelan pil pahit.

Bagaimana tidak, sejumlah penggemar menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh calo yang sebelumnya menjual mahal harga tiket.

Hal ini dialami oleh salah satu penggemar bernama Hendro. Saat ditemui oleh tim INDOSPORT, penggemar asal Tanjung Priuk, Jakarta Utara itu mengatakan bahwa dirinya merupakan korban penipuan calo.

Hendro mengaku bahwa ia membeli tiket tersebut seharga Rp2 juta rupiah dan memborong 10 tiket yang jika ditotal kerugian mencapai Rp20 juta.

“Tadi beli di temennya temen, beli sekitar Rp2 jutaan lah. Total ada 10 tiket,” ucap Hendro, saat diwawancarai oleh tim INDOSPORT.

Selain itu, Hendro juga mengatakan bahwa dirinya baru mengetahui ditipu oleh calo karena wristband atau gelang tiket yang didapatkannya tidak bisa di-scan di pintu masuk, sehingga dirinya tidak bisa menonton laga Timnas Indonesia vs Argentina.

“Tiket kelihatannya asli, tapi waktu di-scan gak bisa masuk. Yaudah Rp20 juta lenyap begitu saja, dikhlasin aja mau gak mau,” tukasnya.

Padahal tiket laga Timnas Indonesia vs Argentina dijual dengan harga terjangkau, namun hal ini dimanfaatkan oleh calo yang menjajakan tiket yang dibanderol dengan nominal selangit.

Penjualan tiket Timnas Indonesia vs Argentina sendiri dijual sejak 5 Juni 2023 kemarin, namun ludes terjual hanya dalam beberapa menit saja.

1. Harga Asli Tiket Timnas Indonesia vs Argentina

Sebelumnya PSSI menyediakan tiket sebanyak 60 ribu, yang terbagi dalam empat kategori yakni Kategori 1-3 dan VIP dengan nominal yang berbeda.

Harga tiket berada dikisaran Rp.4.250.000 untuk kategori VIP (barat & timur), Rp2.500.000 untuk kategori 1.

Lalu penonton perlu merogoh kocek senilai Rp1.200.000 untuk kategori 2 dan Rp.600.000 untuk kategori 3.

Namun sayangnya, para calo menjual kembali tiket tersebut dengan harga yang mahal. Contohnya saja yang dialami Hendro, ia rela membeli tiket senilai Rp2 juta untuk kategori 2, yang seharusnya didapatkan dengan cukup membayar uang sebesar Rp1,2 saja.

Hendro lebih lanjut mengatakan bahwa saat dirinya menghubungi calo tersebut, nomor telepon yang didapatkannya sudah tidak bisa dihubungi.

Padahal untuk kasus calo sendiri bisa mendapatkan hukuman jika ditilik sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

Melansir dari Heylawedu, kasus penipuan yang dilakukan oleh calo terdapat dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana atau KUHP.

Yakni calo yang menjual tiket palsu bisa dijerat hukuman Pasal 263 ayat (1) dan (2) KUHP serta Pasal 264 ayat (2) di mana pelaku bisa diancam penjara paling lama 6 tahun.

Selain itu, calo tiket melanggar Pasal 378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang penipuan. Apabila seseorang terbukti melakukan penipuan, maka dapat dikenakan pidana penjara paling lama 4 tahun.

Sementara itu, laga antara Timnas Indonesia vs Argentina sendiri berakhir dengan skor 0-2 di pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senin (19/6/23).