x

Bedah Formasi Mengerikan Inter Milan Usai Kedatangan Jules Kounde dan Davide Frattesi, Scudetto Lagi?

Jumat, 26 Mei 2023 20:20 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Prio Hari Kristanto
Inter Milan dihubungkan dengan cukup banyak pemain pada bursa transfer musim panas mendatang termasuk Jules Kounde dan Davide Frattesi.

INDOSPORT.COM - Inter Milan dihubungkan dengan cukup banyak pemain pada bursa transfer musim panas mendatang termasuk Jules Kounde dan Davide Frattesi.

Ketertarikan pada Kounde yang merupakan bek milik Barcelona sebenarnya sudah dimulai cukup lama namun belakangan kembali mencuat sehubung dengan kian dekatnya kepergian Milan Skriniar.

Skriniar pada akhir musim ini akan segera berstatus free agent dan kuat diyakini segera berlabuh ke Paris Saint-Germain. Untuk itu Inter Milan butuh pengganti ideal.

Kounde adalah opsi premium yang sebenarnya cukup sulit didapatkan terutama bila mengingat ia pun belum genap semusim bersama Barcelona.

Hanya saja untuk menggantikan Skriniar yang memang bek papan atas, mau tidak mau Inter Milan juga harus berambisi besar di bursa transfer demi mempertahankan kualitas dan daya berkompetisi.

Baca Juga

Sementara itu Frattesi diincar usai penampilan apiknya untuk Sassuolo pada musim ini.

Dari 36 pertandingan di Liga Italia, sang gelandang internasional Italia bisa mengemas tujuh gol untuk Neroverdi sehingga kemudian memancing minat dari banyak klub top negeri pasta.

Frattesi pun masih berusia 23 tahun. Inter Milan berencana untuk menjadikannya pesaing internal bagi Nicolo Barella dan penerus Hakan Calhanoglu.

Baca Juga

Inter Milan memang masih butuh lebih dari sekedar dua pemain saja musim depan untuk bisa kembali bersaing untuk titel Liga Italia dan lainnya namun apabila sukses mendatangkan Jules Kounde dan Davide Frattesi, maka bursa transfer mereka sudah bisa dianggap sukses.
 
Keduanya dapat langsung dimasukkan dalam skema utama Simone Inzaghi terutama jika sang allenatore memang merencanakan penyegaran starting XI pada 2023/2024.

Baca Juga

1. Kounde Lebih Oke Ketimbang Skriniar, Frattesi Masih Perlu Diuji

Davide Frattesi saat laga Serie A Liga Italia antara Atalanta vs Sassuolo

Musim ini bersama Barcelona, Jules Kounde lebih sering ditempatkan sebagai bek kanan ketimbang bek tengah.

Meski demikian ini harusnya bukan jadi soal bagi Inter Milan karena pemain versatile justru akan semakin membuka banyak opsi bila sukses didapatkan.

Kounde bisa saja diposisikan kembali ke pos asalnya apabila merapat ke Giuseppe Meazza dari Camp Nou dan statistik dari Squawka sedikit banyak memberikan gambaran jika ia punya potensi menjadi defender sentral yang lebih apik ketimbang Milan Skriniar.

Memang perlu ada pertimbangan soal perbedaan peran dominan namun angka-angka di bawah ini tetap bisa menjadi referensi. Kounde per 90 menit bisa mencatatkan 5,9 recovery bola, 6,9 duel, 1,5 duel udara sukses, dan 0,8 potongan yang sedikit lebih baik ketimbang Skriniar.

Meskipun kalah dalam akurasi umpan, kedisiplinan dalam menjaga possesion, jumlah tekel, sapuan, serta blok, namun sekali lagi perlu diingat kalau Kounde bermain dengan peran lebih ofensif sebagai bek kanan.

Baca Juga

Sementara itu Davide Frattesi masih belum bisa dianggap sanggup menggantikan Hakan Calhanoglu dan Nicolo Barella berdasarkan statistik saja.

Pasalnya Frattesi jauh lebih muda ketimbang dua pemain lainnya dan ia bermain untuk Sassuolo, tim yang jelas tidak selalu bisa tampil dominan atas lawannya seperti Inter Milan.

Baca Juga

Dalam hal rata-rata sentuhan, recovery bola, penciptaan peluang, akurasi umpan silang, operan terobosan, dan duel udara sukses per 90 menit, ia masih kalah dari Calhanoglu dan Barella.

Namun meski demikian ia masih bisa lebih baik dalam hal jumlah kehilangan bola paling sedikit, rataan gol, volume tembakan, serta sapuan, tekel, dan duel. Frattesi punya potensi untuk jadi gelandang yang sesuai untuk Inter Milan.

Mungkin di musim pertamanya ia harus mendapatkan tandem yang lebih senior yakni salah satu di antara Calhanoglu atau Barella sehingga dapat matang lebih cepat dan berkembang menjadi bintang sebenarnya.

Baca Juga

2. Starting XI yang Lebih Segar

Jules Kounde, pemain anyar Barcelona. Foto: REUTERS/Albert Gea

Andai berhasil mendapatkan Jules Kounde dan Davide Frattesi, Simone Inzaghi bisa menurunkan skuad yang sudah cukup kuat untuk mengalahkan sebagian besar lawan di Liga Italia.

Kedatangan dua pemain tadi tidak akan mengubah ekstring skema tiga bek andalan sang pelatih sejauh ini yang sudah diandalkannya sejak menukangi Lazio.

Kounde bisa dijadikan bek tengah sebelah kanan untuk menemani Stefan de Vrij dan Alessandro Bastoni di jantung pertahanan.

Layaknya Bastoni, eks Sevilla itu bisa diberi tanggung jawab lebih dari sekedar bertahan berkat kemampuan playmaking-nya yang cukup baik.

Saling bahu membahu dengan Denzel Dumfries akan membuat sisi kanan Inter Milan semakin berbahaya sekaligus tetap kokoh.

Sementara itu Frattesi idealnya dipasangkan dengan Barella di lini tengah. Gap usia yang hanya tiga tahun serta kans menjadi rekan di level internasional yang cukup besar membuat keduanya bisa menjelma menjadi tandem klop.

Apabila Marcelo Brozovic bisa digantikan dengan gelandang bertipe destroyer yang lebih dominan, maka Frattesi dan Barella akan semakin leluasa untuk menjadi kreator peluang bagi Lautaro Martinez dan siapapun pasangannya di barisan ujung tombak.

Henrikh Mkhitaryan dan juga Calhanoglu pun sebenarnya cocok-cocok saja menjadi mentor Frattesi terutama jika Inter Milan ingin lepas dari ketergantungan pada Barella.

Hanya saja meski di atas kertas formasi dengan Jules Kounde dan davide Frattesi terlihat ciamik bagi Inter Milan, realisasinya di dunia nyata boleh dibilang sangatlah sulit.

Keduanya bisa diestimasikan bisa menghabiskan 100 juta Euro apabila digaet di satu bursa transfer yang sama sementara La Beneamata saat ini bukanlah klub dengan keuangan paling sehat.

Inter MilanLiga ItaliaTRIVIABerita Liga ItaliaJules KoundeDavide Frattesi

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom