x

Piala Dunia U-20 Batal, Kiper Persebaya Ungkap Kondisi Mental Serta Doa Buat PSSI

Sabtu, 1 April 2023 03:45 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Subhan Wirawan
Arkhan Kaka dan Aditya Arya pemain Timnas U-20.

INDOSPORT.COM - Kiper Timnas Indonesia U-20, Aditya Arya sangat kecewa tak bisa tampil di Piala Dunia U-20 2023. Itu karena FIFA mencabut status tuan rumah Indonesia hanya dua bulan menjelang kick off.

FIFA mencoret Indonesia sebagai tuan rumah untuk Piala Dunia U-20 FIFA 2023 pada Rabu (29/03/23). Keputusan diambil berdasarkan keadaan saat ini yang terjadi di Indonesia. 

Batalnya kejuaraan dua tahunan itu di Tanah Air ditengarai karena maraknya aksi menolak Timnas Israel U-20 bermain di Indonesia. 

Menurut Aditya, situasi itu membuat semua persiapan yang sudah dilakukan oleh Timnas U-20 selama dua tahun terakhir jadi sia-sia.

Aditya bersama pemain lain telah lakukan TC mulai dari dalam negeri hingga di luar negeri. Mereka pun dinilai sudah mengalami peningkatan pasca ikut Piala Asia U-20 2022 dan siap beraksi di Piala Dunia U-20.

Baca Juga

Namun, semua mimpi itu sirna setelah FIFA menganggap Indonesia tidak siap jadi tuan rumah.

"Kami persiapan sudah jauh-jauh hari, dari 2020 kami TC di luar negeri juga di Korea, Turki, Spanyol, semua persiapan sudah matang. Tapi tinggal dua bulan lagi malah hancur," kata Aditya.

Baca Juga

Karena tak bisa beraksi di Piala Dunia U-20 2023, pemain milik Persebaya Surabaya itu mengatakan mental pemain Timnas U-20 hancur.

Tapi, perlahan mereka bisa menerima keadaan karena banyaknya dukungan yang diterima dari keluarga, teman dan masyarakat Indonesia.

Menurutnya Aditya, mereka harus segera bangkit untuk tetap melaju mengejar mimpi-mimpi yang lain. Kesempatan mereka masih terbuka lebar di masa depan.

Baca Juga

1. Sudah Membaik

Arkhan Kaka dan Aditya Arya pemain Timnas U-20.

"Kita jadi merasa nggak sendirian gitu, ada dukungan dari orang tua juga, itu juga yang membuat kita bangkit untuk melaju lebih jauh lagi dan membuktikan di ajang-ajang berikutnya," tutur Aditya.

"Mungkin (mental) sudah mulai membaik tapi belum pulih seperti awal. Tapi dengan dukungan teman-teman semua sudah membaik," imbuhnya.

Saat ini, pemain berusia 18 tahun itu hanya bisa berharap agar tidak ada sanksi keras dari FIFA, setelah Indonesia gagal memenuhi perjanjian Government Guarantee untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Baca Juga

Aditya mendukung Ketum PSSI Erick Thohir melakukan negosiasi dengan FIFA agar tidak ada sanksi yang diterima Indonesia.

"Untuk harapan terdekat semoga kita nggak kena sanksi dari FIFA. Untuk lebih jauhnya lagi semoga PSSI bisa lebih baik, mengorganisasi lebih bagus lagi," kata Aditya.

"Agenda selanjutnya kami belum mengetahui, kami masih menunggu kabar dari Pak Erick Thohir yang baru bertemu FIFA. Selanjutnya akan dikasih tahu lagi," tambahnya. 

Persebaya SurabayaFIFAPSSIPiala Dunia U-20Timnas IndonesiaBola InternasionalPiala Dunia U-20 2023Timnas Indonesia U-20

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom