Bintang Tottenham Hotspur Ini Minta Maaf karena Bikin Antonio Conte Dipecat
INDOSPORT.COM – Bintang klub Liga Inggris, Tottenham Hotspur, Son Heung-min, sampai meminta maaf karena "membuat" Antonio Conte dipecat dari kursi kepelatihan.
Sebagaimana diketahui, Antonio Conte baru saja dipecat oleh klub Liga Inggris (Premier League), Tottenham Hotspur.
Eks pelatih Inter Milan itu blak-blakan membawa nama manajemen Tottenham kala menyerang anak asuhnya yang kurang becus dalam mempertahankan keunggulan.
Sempat unggul dengan margin dua gol, Son Heung-min cs malah harus puas berbagi angka setelah bermain imbang 3-3 lawan Southampton pada Sabtu (18/03/23) lalu.
Terlebih lagi, Tottenham Hotspur kecolongan gol penalti James Ward-Prowse pada menit akhir yang membuat Conte meledak-ledak setelah laga imbang kontra The Saints itu.
Eks juru taktik Chelsea tersebut sebelumnya memang sempat dimintai penjelasan oleh Daniel Levy selaku pemilik klub mengapa dirinya membawa nama-nama manajemen.
Hingga pada akhirnya, Tottenham dan Conte memutuskan untuk bercerai yang membuat The Spurs harus mencari pelatih baru pada musim panas nanti.
Nama seperti Mauricio Pochettino, Luis Enrique, hingga Roberto De Zerbi, digadang-gadang akan menjadi suksesor Antonio Conte pada musim depan.
Dengan dipecatnya Antonio Conte oleh Tottenham Hotspur, sang pelatih menjadi bahan rebutan beberapa klub di Liga Italia, seperti AC Milan dan Inter Milan.
Sementara itu, bintang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, meminta maaf sebesar-besarnya bahwa dirinya bertanggung jawab terhadap dipecatnya Antonio Conte dari kursi kepelatihan.
1. Son Merasa Bersalah di Balik Pemecatan Conte
Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, takut bahwa performanya yang belum oke ini membuat Antonio Conte dipecat.
Son Heung-min sendiri adalah peraih Sepatu Emas musim lalu bersama striker Liverpool, Mohamed Salah, tetapi penyerang berpaspor Korea Selatan ini belum bisa mengulangi performa hebatnya layaknya musim lalu.
Pria berusia 30 tahun tersebut baru menjaringkan 6 gol saja dalam 26 pertandingan bagi Spurs di seluruh ajang, bahkan tak jarang ia diparkir oleh Conte di bangku cadangan.
“Saya meminta maaf yang sedalam-dalamnya pada (Conte)," kata Son dalam wawancara bersama media Korea Selatan.
“Dia manajer berkelas dunia, kami merajut perjalanan yang hebat bersama, saya sungguh sangat berterima kasih padanya.”
“Saya tak tahu apa yang dipikirkan pemain lain mengenainya, tetapi saya merasa bersalah padanya. Saya seharusnya memberikan (yang terbaik bagi tim), tetapi saya tidak bisa.”
“Saya tidak bisa membantu tim sehingga saya merasa bertanggung jawab di balik dipecatnya dia oleh klub, padahal dia punya kemampuan dan pengalaman yang jempolan sebagai seorang pelatih.”
“Jadi, saya yakin dia akan tetap sukses sebagai pelatih di masa mendatang (kemana pun ia pergi),” tandas Son Heung-min.
Tottenham Hotspur lantas menunjuk Cristian Stellini untuk menggantikan Antonio Conte serta menjadikan Ryan Mason sebagai asisten pelatih.
Tottenham Hotspur saat ini bertengger di peringkat keempat klasemen Liga Inggris dengan raihan 49 poin dari 28 pertandingan.
Misi besar Tottenham Hotspur saat ini adalah bisa finis di empat besar Liga Inggris di tengah bayang-bayang Newcastle United di peringkat kelima yang mengoleksi 47 poin dengan dua laga lebih sedikit dari Spurs.
Sumber: Evening Standard