x

Periode Terburuk PSIS Semarang di Liga 1 Musim Ini, Gilbert Agius Mulai Frustrasi?

Jumat, 17 Maret 2023 08:55 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
Pertandingan Liga 1 antara Persija Jakarta vs PSIS Semarang di Stadion Wibawa Mukti (Cikarang), Kamis (16/03/23). (Foto: MO Persija Jakarta)

INDOSPORT.COM - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, kecewa berat usai timnya diganyang Persija Jakarta 0-1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/3/23). Kekalahan ini memperpanjang periode terburuk sepanjang Liga 1 Indonesia 2022-2023.

PSIS berada dalam masa sulit menjelang fase akhir Liga 1 musim ini. Mereka tak pernah merasakan kemenangan dalam tujuh partai terakhir.

Periode buruk itu dimulai ketika ditahan Persis Solo 1-1 di Stadion Jatidiri Semarang, 17 Februari silam. Hasil itu terasa menyesakkan karena gol tim tamu tercipta pada pengujung laga.

Dalam enam laga setelah itu, PSIS semakin akrab dengan raihan tanpa kemenangan. Tercatat mereka hanya mendapat tambahan tiga poin dalam tujuh partai terakhir.

Parahnya, gawang mereka bergetar sampai 14 kali. PSIS Semarang hanya mampu merespons dengan torehan enam gol, sehingga tidak mengherankan bila Gilbert Agius merasa kecewa. 

Baca Juga

Padahal, dia menilai PSIS layak mengakhiri rentetan hasil buruk di Liga 1 2022-2023 karena tampil bagus sepanjang laga melawan Persija Jakarta.

"Saya sangat kecewa dengan hasil laga ini karena saya pikir laga ini berjalan imbang. Pada babak kedua kami bisa bermain dengan cukup baik," kata Gilbert Agius usai pertandingan.

Baca Juga

Pelatih berpaspor Malta ini menyebut PSIS sudah melakukan apa yang seharusnya dilakukan. Mereka tak sekadar bertahan dalam laga tandang, melainkan juga turut melancarkan serangan.

"Semua tim akan menghadapi kesulitan apabila sudah bekerja keras tetapi tak kunjung mendapat hasil yang diinginkan," tutur Gilbert Agius.

"Jika saya harus berkata jujur, PSIS sudah berusaha untuk bermain sepak bola. Kami tak hanya main bertahan saja, namun kami juga mencoba untuk menyerang," lanjutnya.

Baca Juga

1. Krisis Pemain

Pertandingan Liga 1 antara Persija Jakarta vs PSIS Semarang di Stadion Wibawa Mukti (Cikarang), Kamis (16/03/23). (Foto: MO Persija Jakarta)

PSIS pun mengungkit kondisi tim yang terpengaruh dengan adanya cedera. Wahyu Prasetyo dan Hari Nur Yulianto tampil sebagai pilar pengganti saat laga melawan Persija.

Sementara winger eks Liga 2 Portugal, Vitinho, belum bisa kembali beraksi di Liga 1 2022/2023. Cederanya membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih dan siap kembali ke lapangan.

"Kami juga memiliki beberapa pemain penting yang absen sampai saat ini. Itu juga mempengaruhi performa tim," papar Gilbert Agius.

Namun, pelatih berlisensi UEFA Pro ini mengapresiasi perjuangan yang telah ditunjukkan para pemain, meski pada akhirnya gagal mengakhiri rentetan hasil buruk.

Baca Juga

"Saya sangat senang dengan para pemain. Sebab mereka sudah bekerja keras. Terkadang, dalam sepak bola hasil yang didapat tidak sesuai dengan perjuangan tim," ungkapnya.

Dalam laga ini, Persija mencetak satu gol lewat Riko Simanjuntak pada menit ke-15. Winger yang naik daun pada Divisi Utama 2014 bersama PS Bangka ini memanfaatkan bola liar di depan gawang PSIS Semarang.

Berkat hasil ini, Persija memangkas jarak dengan PSM Makassar jadi 12 poin. Modal 54 poin untuk sementara menggeser Persib Bandung dengan keunggulan satu poin.

Baca Juga

Sementara PSIS Semarang masih harus menerima kenyataan melihat tetangga mereka, Persis Solo, berada di atas dalam tabel klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

PSIS menduduki peringkat ke-11 dengan perolehan 35 poin dari 29 laga. Sementara Persis Solo ada di peringkat ke-10 (37 poin dari 30 laga).

Persija JakartaPSIS SemarangLiga IndonesiaLiga 1Bola IndonesiaBerita Liga 1Liga 1 2022-2023One FootballGilbert Agius

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom