Masa Depan Graham Potter Terancam di Chelsea, 3 Pelatih Ini Berpotensi Jadi Penggantinya
INDOSPORT.COM - Masa depan Graham Potter sebagai pelatih Chelsea di Liga Inggris terus menjadi perbincangan menyusul performa tim yang masih mengecewakan. Ia pun terancam dipecat dan digantikan pelatih lain, ini kandidatnya.
Manchester City berhasil melanjutkan dominasinya atas Chelsea kali ini di pekan ke-19 Liga Inggris, Jumat (06/01/23) dinihari WIB.
Bertandang ke Stamford Bridge, Manchester City menang tipis 1-0 melalui gol tunggal Riyad Mahrez.
Kedua tim bermain hati-hati di sepanjang babak pertama sehingga skor hanya 0-0. Baru memasuki babak kedua kebuntuan akhirnya pecah.
Umpan silang mendatar dari Grealish disambut oleh Mahrez dengan manis, lalu berbuah gol di menit ke-63.
Hasil itu melanjutkan tren positif The Citizens atas Chelsea musim ini, setelah sebelumnya pekan lalu mereka juga menang 2-0 melawan Chelsea di ajang Carabao Cup.
Bagi Manchester City hasil ini membuat mereka kokoh di tempat ke-2 dengan 39 poin.
Menempel Arsenal di pimpinan klasemen Liga Inggris sementara dengan 44 poin.
Sementara untuk Chelsea, kekalahan ini menahan mereka untuk merangkak naik. The Blues kini bertengger di peringkat ke-10 dengan torehan 25 poin.
Kekalahan ini bisa berdampak besar terhadap masa depan Graham Potter di klub. Jika terus berlanjut tren buruk, bukan tidak mungkin ia bisa dipecat.
Hal tersebut juga diaminkan oleh mantan pemain Chelsea, Chris Sutton.
"Jika Graham Potter tidak membalikkan keadaan dengan sangat cepat, saya tidak melihat dia bertahan lama dan saya juga tidak melihat kesabaran di antara pendukung Chelsea ini," kata Sutton kepada BBC Radio 5 Live.
"Saya pikir banyak penggemar Chelsea telah mengambil keputusan tentang dia dan itu tidak akan berubah."
Sutton melihat penampilan Chelsea di bawah asuhan Potter sangat tidak bagus. Karena itu, Potter dituntut untuk segera membalikkan keadaan.
"Mereka tertinggal jauh dari posisi keempat dan mereka harus tampil luar biasa dari segi performa, dapatkah Anda melihat Chelsea melaju seperti itu, dengan 20 gol sepanjang musim?
Melihat performa itu, Chelsea harus segera mencari sosok pelatih baru menggantikan Graham Potter jika tidak ingin terus merosot ke bawah posisinya di Liga Inggris. Siapa saja kandidatnya?
1. Mauricio Pochettino
Nama Mauricio Pochettino masih selalu dikaitkan dengan sejumlah klub top Eropa, lantaran ia dikenal sebagai pelatih bertangan dingin yang mampu mengangkat performa tim menjadi tangguh.
Hal itu sudah ia buktikan saat masih menjadi pelatih Tottenham Hotspur.
Spurs dibawanya masuk dalam jajaran big six, dan kerap merepotkan tim papan atas dalam perburuan gelar.
Sayang, ia tidak meraih sukses di Paris Saint-Germain karena harus dipecat usai gagal membawa tim bersaing di Liga Champions.
Saat ini Mauricio Pochettino sedang menganggur usai dipecat oleh PSG.
Tetapi tidak akan lama jadi pengangguran, pria asal Argentina ini disebut siap jadi pelatih baru Chelsea.
Dilansir dari Football Insider, Pochettino sedang melihat situasi perkembangan pelatih Graham Potter yang sedang terancam dipecat.
Mantan pemain Liverpool, Danny Murphy, menyebut kalau Pochettino adalah sosok yang tepat untuk menggantikan Graham Potter.
"Tak satupun di antara mereka yang sudah meraih trofi (Potter dan Pochettino)," kata Murphy dilansir dari Talksport.
"Tapi Poch setidaknya mempunyai pengalaman melatih Tottenham dan Paris Saint-Germain, bekerja dengan nama-nama besar, ego, para pemain bintang," tambahnya.
2. Joachim Low
Mantan pelatih Timnas Jerman, Joachim Low juga dikabarkan masuk ke dalam daftar pelatih yang bisa diboyong Chelsea.
Saat ini Low tak menangani tim mana pun usai memutuskan pergi dari Jerman pada 2020 silam.
Kemampuan Low dalam meracik strategi pun tak perlu diragukan lagi. Ia adalah dalang di balik kesuksesan Jerman menjadi juara Piala Dunia 2014.
Low sendiri memang dikenal sebagai salah satu pelatih hebat, mengingat prestasinya bersama timnas Jerman.
Sejumlah klub pernah ia tangan seperti Fenerbahce, hingga VfB Stuttgart. Di klub ia pernah memberikan Dfb Pokal untuk Stuttgart.
Roberto Martinez
Roberto Martinez saat ini sedang menganggur usai memutuskan cabut dari kepala pelatih Timnas Belgia.
Kegagalan Belgia di Piala Dunia 2022 membuat Martinez memutuskan untuk mengakhiri perjalannya bersama Kevin De Bruyne dan kawan-kawan.
Meski kemampuan saat ini belum benar-benar teruji, Martinez disebut-sebut tetap masuk ke dalam radar pelatih yang diincar Chelsea.