Timnas Indonesia Bernafas Lega, 'Messi Thailand’ Resmi Mundur dari Piala AFF 2022
INDOSPORT.COM – Pesepak bola Asia yang dikenal dengan julukan ‘Messi Thailand’, Chanathip Songkrasin, resmi mundur dari turnamen Piala AFF 2022.
Melansir dari Soha, hal ini dikarenakan dia ingin beristirahat dan memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk menjajal ajang tersebut.
Chanathip Songkrasin merupakan gelandang serang andalan Timnas Thailand yang sudah tercatat tampil empat kali di ajang Piala AFF sepanjang kariernya.
Pemain yang berseragam klub J-League Kawasaki Frontale itu juga diharapkan tampil membela Pasukan Gajah Perang pada Piala AFF edisi 2020 pada 20 Desember 2022 – 16 Januari 2023 mendatang.
Kebetulan, jadwal tersebut bertepatan dengan jeda paruh musim kompetisi J-League. Namun, Chanathip menegaskan dirinya tidak akan ambil bagian.
Dipahami, kompetisi antarnegara Asia Tenggara tersebut sejatinya tidak masuk dalam kalender resmi FIFA, dan tidak digelar pada jeda internasional.
Di sisi lain, klub asing memiliki hak untuk tidak melepas pemain ke timnas Asia Tenggara jika mereka mau. Para pemain yang berlaga di luar negeri juga diperbolehkan menolak tampil di ajang tersebut.
Namun, Chanathip mengonfirmasi bahwa dirinya ingin menggunakan periode selama Piala AFF 2022 itu untuk beristirahat sebelum melanjutkan bersaing di J League bersama Kawasaki Frontal.
“Sejujurnya, saya tidak akan bisa bermain jika bukan karena FIFA Matchday. Tahun lalu, saya mengikuti Piala AFF dan tidak memiliki waktu untuk beristirahat,” ujar Chananthip.
“Tepat setelah turnamen, saya pindah ke Kawasaki Frontale dan tidak bisa mengikuti (pertandingan) seluruh tim (karena kecapekan),” jelasnya.
1. Chanathip Songkrasin Beri Kesempatan ke Pemain Muda Thailand
Chanathip Songkrasin sendiri bukan bermaksud menolak kesempatan membela negaranya di ajang ini. Namun, faktor sudah kenyang akan pengalaman dan cedera jadi pertimbangan utama.
“Saya tidak mengatakan bahwa saya tidak ingin bermain untuk Thailand. Namun, saya telah mengikuti empat Piala AFF dan tahun ini, saya tidak berpikir saya siap,” jelas Chanathip.
“Saya telah mengalami empat cedera di masa lalu. tahun, tubuh saya tidak pernah benar-benar beristirahat. Jadi saya ingin fit sebelum musim baru,” sambung pemain berjulukan Messi Thailand tersebut.
“Saya telah memutuskan untuk mundur dari Piala AFF 2022 dari beberapa bulan terakhir. Saya perlu waktu untuk pulih dan saya juga ingin talenta muda punya kesempatan untuk beraksi,” tegasnya.
Absennya Chanathip tentu saja menjadi kerugian besar bagi Timnas Thailand. Pasalnya, dalam tiga kali terakhir mengikuti Piala AFF, Chanathip selalu diganjar sebagai Pemain Terbarik di ajang ini.
Bukan hanya itu, Chanathip selalu jadi tulang punggung Thailand dalam memenangkan trofi, termasuk saat mengalahkan Timnas Indonesia di final Piala AFF 2020 dengan kemenangan agregat 6-2 awal tahun ini.
Namun, absennya Chanathip menjadi kabar gembira bagi Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong yang akan langsung menghadapi Thailand di fase grup Piala AFF 2022.
Timnas Indonesia yang tengah dalam performa meyakinkan di sepanjang tahun ini bakal semakin percaya diri menghadapi Thailand, ditambah kedalaman skuad yang mereka miliki saat ini.
Timnas Indonesia dan Thailand tergabung di Grup B Piala AFF 2022 bersama dengan Filipina, Kamboja, dan pemenang playoff antara Timor Leste atau Brunei Darussalam.
2. Elkan Baggot Terancam Gagal Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
Elkan Baggot terancam gagal memperkuat Timnas Indonesia pada ajang Piala AFF 2022. Hal ini disebabkan oleh jadwal klub Elkan, Gillingham yang bentrok dengan jadwal pertandingan Timnas di Piala AFF 2022.
Klub Elkan saat ini, Gillingham FC diketahui padat pertandingan di akhir tahun 2022 dan di awal tahun 2023.
Seperti diketahui ajang Piala AFF 2022 akan digelar pada 23 Desember 2022 hingga 15 Januari 2023. Gillingham sendiri diperkirakan sulit memberikan izin kepada Elkan, karena Elkan merupakan andalan lini pertahanan mereka.
Jika Elkan tidak bisa turun dalam Piala AFF 2022, paling tidak harus ada rencana lain dari pelatih untuk menggantikan posisi Elkan.
Pemain berusia 19 tahun itu merupakan salah satu tumpuan bagi Timnas Indonesa. Selain tubuh yang jangkung, kemampuan bertahan Elkan menjadi salah satu kunci kesuksesan Timnas.
Baca selengkapnya: Bentrok dengan Liga Inggris, Elkan Baggot Terancam Gagal Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022