Brozovic Cedera, 3 Bintang Primavera Inter Milan yang Layak Dipanggil ke Skuat Senior Kontra AS Roma
INDOSPORT.COM – Berikut tiga pemain jebolan Primavera Inter Milan yang layak dipanggil ke skuat senior kontra AS Roma di Liga Italia (Serie A), usai Marcelo Brozovic alami cedera saat jeda internasional.
Jelang kembali bergulirnya kompetisi Liga Italia pasca jeda internasional, Inter Milan alami nasib apes usai cedera yang diterima Marcelo Brozovic kala membela Kroasia melawan Austria.
Bahkan karena cedera tersebut, Marcelo Brozovic harus menyudahi pertandingan Austria vs Kroasia di ajang UEFA Nations League lebih cepat dari pemain lain dan terlihat tertatih-tatih saat berjalan.
Akibat cedera ini, kabarnya Marcelo Brozovic akan menjalani masa pemulihan yang diyakini akan memakan waktu tidak sebentar.
Dilansir dari laman klub, disebutkan bahwa Marcelo Brozovic divonis mengalami cedera fleksor, semacam gangguan pada otot kakinya, dan belum bisa dipastikan waktu kembalinya.
Keadaan tersebut tentunya membuat Inter Milan sangat marah kepada tim nasional Kroasia, mengingat agenda padat yang akan dihadapi oleh Inter sepanjang akhir tahun ini.
Selain kembali tampil di partai penyisihan grup Liga Champions, skuat arahan Simone Inzaghi tersebut juga harus melakoni partai sengit kontra AS Roma di lanjutan Liga Italia akhir pekan nanti.
Absennya Marcelo Brozovic jelas jadi kerugian besar buat Inter Milan, lantaran sang gelandang merupakan pilar penting klub yang jarang absen sejak beberapa musim terakhir.
Meski harus kehilangan Marcelo Brozovic, namun Inter Milan masih memiliki sejumlah pemain muda jebolan akademi mereka yang bisa diorbitkan ke skuat utama sebagai pengganti.
Lantas siapa sajakah mereka? Lebih lengkapnya berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. Mattia Zanotti
Nama pertama adalah Mattia Zanotti. Pemain berusia 19 tahun ini bisa jadi pilihan utama Inter Milan untuk mengisi pos gelandang bertahan selepas ditinggal Marcelo Brozovic.
Meski posisi utama Mattia Zanotti adalah wing back kanan, namun kemampuan bertahan serta akurasi umpan miliknya dapat dipoles Inzaghi untuk lengkapi pos tengah Inter Milan.
Selain itu, kepemimpinan serta pengalaman Mattia Zanotti selama tampil di tim U-19 Inter Milan juga jadi alasan mengapa pemain asal Brescia ini layak dinaikan ke tim senior.
Sepanjang musim ini, Mattia Zanotti tak pernah sekalipun absen membela Inter Milan U-19 di berbagai ajang. Tak cuma langganan starter, Mattia Zanotti juga dipercaya sebagai kapten tim Inter Primavera.
Berbekal catatan tersebut, tak heran jika Mattia Zanotti di musim ini sudah tiga kali berada di bench senior Inter Milan meski belum catatkan debut resmi.
Dengan absennya Marcelo Brozovic, tidak ada salahnya jika Simone Inzaghi memainkan Mattia Zanotti sebagai opsi gelandang bertahan selain Kristjan Asllani.
Alessandro Fontanarosa
Berikutnya adalah Alessandro Fontanarosa. Sama seperti nama sebelumnya, pemain bertahan berusia 19 tahun ini juga tak pernah tergantikan dalam skuat U-19 Inter Milan musim 22/23.
Walau berposisi utama sebagai bek tengah, namun lagi-lagi kemampuan bertahan serta insting memutus aliran bola lawan yang baik, membuat Alessandro Fontanarosa layak dijadikan pengganti Marcelo Brozovic.
Posisi defensive midfielder juga bukan hal baru buat Alessandro Fontanarosa, lantaran dirinya pernah beberapa kali ditempatkan sebagai gelandang bertahan saat memperkuat timnas Italia U-20.
Selain itu, pengalaman Alessandro Fontanarosa yang pernah berada di bench skuat senior juga jadi bukti betapa potensialnya bakat jebolan akademi Empoli ini.
2. Silas Andersen
Terakhir adalah Silas Andersen. Jika dua pemain sebelumnya adalah bek yang dipaksa bermain sebagai gelandang, maka opsi terakhir ini adalah seorang defensive midfielder murni yang tak boleh diabaikan pelatih Inter Milan.
Masih berusia 18 tahun, namun ketenangan serta visi bermain Silas Andersen sukses membantu Inter Milan ciptakan gol krusial di kompetisi Primavera musim ini.
Sama seperti dua nama sebelumnya, Silas Andersen juga jadi pemain yang tak pernah absen membela Inter Milan U19 dengan catatkan 7 laga di semua ajang.
Tak cuma jadi starter, visi bermain yang baik milik Silas Andersen membuatnya sukses ciptakan 4 assists dan membantu Inter Milan bertengger di urutan kedua klasemen Grup C UEFA Youth League musim ini.
Berbekal statistik tersebut, tak heran jika Silas Andersen layak jadi opsi untuk menggantikan posisi Marcelo Brozovic di lini tengah Inter Milan saat hadapi AS Roma nanti.
Lantas dari ketiga nama wonderkid di atas, manakah yang paling layak untuk promosi ke skuat utama Inter Milan musim ini?