San Siro Segera Runtuh, AC Milan dan Inter Milan Diprediksi Semakin Kaya Saat Stadion Baru Selesai
INDOSPORT.COM – Dua klub raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan dan Inter Milan diprediksi akan semakin kaya raya saat stadion anyar mereka rampung.
Dua klub se-kota, AC Milan dan Inter Milan kini tengah menatap hal-hal yang berada di depan mereka dan salah satunya adalah mengenai stadion baru yang mereka rencanakan.
Sebagaimana diketahui, baik AC Milan dan Inter Milan kini sama-sama menempati satu stadion yang sama, yakni San Siro.
San Siro sendiri awalnya dibuka pada tahun 1926. Kedua tim Milan tersebut telah berbagi stadion yang sama 21 tahun setelahnya, yakni pada tahun 1947.
Menggunakan stadion yang sama, perbedaan pun akhirnya turut dibuat di antara kedua tim. Saat AC Milan berlaga, nama San Siro akan dipakai untuk menunjukkan kandang AC Milan.
Sebaliknya, jika Inter Milan yang berlaga menjadi tuan rumah, nama stadion pun diubah menjadi Giuseppe Meazza untuk menunjukkan kandang Inter Milan.
Kini, setelah 75 tahun kedua tim menempati San Siro, AC Milan dan Inter akan sepakat untuk meninggalkan stadion yang mendampingi perjalanan mereka tersebut.
Kedua tim kini pun menempuh kesepakatan baru dengan berusaha untuk bersama-sama mengupayakan terbangunnya markas anyar yang akan dinamai New San Siro.
Bersama stadion baru nantinya, baik AC Milan maupun Inter Milan diharapkan akan terbantu dari sisi pendapatan yang lebih banyak daripada saat di San Siro.
1. Berpotensi Kembali Jadi Klub Kaya
Pembangunan stadion anyar AC Milan dan Inter Milan tampaknya tidak hanya akan memberikan kegembiraan kepada para penggemar, akan tetapi juga kepada pihak manajemen.
Dilansir dari Sempremilan, saat stadion anyar mereka sudah jadi, potensi pendapatan mereka diharapkan juga ikut meningkat.
Stadion anyar nantinya diharapkan akan membawa tambahan 120 juta euro atau setara Rp1,7 triliun per tahun bagi kedua tim kota Milan tersebut.
Angka tersebut sudah termasuk hak penamaan stadion, sponsor hingga tur museum yang dapat mereka lakukan.
Hal itu tentunya akan menjadi sebuah peningkatan yang signifikan jika dibandingkan pendapatan mereka saat memakai Stadion San Siro.
Sebagaimana diketahui, saat memakai San Siro seperti sekarang ini, pendapat yang dihasilkan oleh kedua tim hanya berada di angkan 12,3 juta euro atau setara Rp182 miliar per musim.
Angka tersebut terbilang kecil karena sudah termasuk acara tur museum, toko, acara, dan sponsor yang dikelola oleh MI Stadio, perusahaan yang mengelola San Siro.
Namun, demi mendapatkan lonjakan angka pendapatan yang signifikan, baik AC Milan dan Inter Milan tampaknya harus bersabar.
Stadion anyar yang sebelumnya diprediksi akan rampung pada tahun 2026 dipastikan akan molor empat tahun ke 2030.
Hal itu juga bukan tanpa alasan mengingat rumitnya birokrasi yang harus dilalui oleh AC Milan dan Inter Milan.
2. Rafael Leao Disebut Melakukan Kesalahan Besar
Usai mendapatkan kartu merah, perpanjangan kontrak Rafael Leao dengan raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan, kembali menjadi perbincangan panas.
Diketahui sebelumnya jika AC Milan sukses meraup poin penuh saat memainkan lawatannya ke Stadion Luigi Ferraris markas Sampdoria pada Minggu (11/09/22).
Pasukan Stefano Pioli sukses membawa pulang tiga angka berkat kemenangan tipis 2-1 atas tuan rumah Sampdoria.
Kemenangan AC Milan harus dibayar mahal lantaran bintang andalan mereka, Rafael Leao, diusir keluar lapangan oleh Michael Fabbri.
Akibatnya, Leao harus meninggalkan pertandingan lebih awal. Ia juga tak bisa memperkuat AC Milan saat melakoni laga big match kontra Napoli. Baca Juga Hemat Setengah Triliun! AC Milan Siap Rebut Bintang.
Baca Selengkapnya: Berakhir Kartu Merah, Keputusan Rafael Leao Perpanjangan Kontrak AC Milan Disebut Kesalahan Fatal