Tak Sepenuhnya Berdosa, 3 Kualitas Taktik Simone Inzaghi di Inter Milan yang Masih Layak Diberi Pujian
INDOSPORT. COM - Nasibnya bersama Inter Milan memang sedang di ambang pemecatan, tapi Simone Inzaghi tetap memiliki sejumlah kualitas taktik yang masih layak diberikan pujian.
Kiprah Inter Milan asuhan pelatih Simone Inzaghi di awal musim 2022/23, terlihat kurang menjanjikan.
Paling mudah, bisa kita lihat dari tabel klasemen sementara Liga Italia 2022/23 yang sudah berjalan tujuh pekan.
Inter sejauh ini cuma bisa menduduki peringkat tujuh, dengan koleksi 12 poin, hasil empat menang dan tiga kali kalah.
Kekalahan teranyar Nerazzuri baru terjadi akhir pekan kemarin, kala bertandang ke markas Udinese dalam laga pekan ke-7.
Sempat unggul lebih dulu, Inter tiba=tiba kena epic comeback Udinese dan akhirnya harus menyerah dengan skor 1-3.
Akibat hasil tersebut, isu manajemen Inter bakal mendepak Inzaghi dari kursi kepelatihan, kembali berhembus kencang.
Meski demikian, sentuhan Inzaghi kepada skuat Inter musim ini sejatinya tidak sepenuhnya berupa dosa.
Ada pula sisi-sisi positif yang patut diapresiasi, terutama kacapakan Inzaghi dalam membentuk skema serangan timnya.
1. 1. Tajam di Lini Depan
Simone Inzaghi memang tidak cukup baik merancang skema bertahan Inter Milan supaya kuat menangkal serangan lawan.
Buktinya, dari tujuh laga Liga Italia yang sudah dimainkan, Inter menderita 11 kali kebobolan; terbanyak di antara tim-tim penghuni 10 besar klasemen.
Namun Inzaghi justru terlihat punya taktik yang lumayan apik di tugas sebaliknya, yakni menyerang pertahanan lawan.
Inter sejauh ini tercatat sudah mencetak 13 gol dari tujuh pertandingan; paling produktif kedua di antara para peserta Liga Italia musim ini (sama seperti Lazio dan AC Milan), hanya kalah dari torehan Udinese dan Napoli.
Nerazzurri juga dibuat Inzaghi menjadi tim kedua tertinggi yang paling banyak melepaskan tendangan di Liga Italia 2022/23.
Menurut situs Whoscored, Inter mampu mencatatkan 17.6 tendangan per laga; cuma kalah dari catatan Napoli yang menghasilkan 19.3 tendangan per laga.
2. Penguasaan Bola yang Dominan
Inter Milan di bawah asuhan Simone Inzaghi musim ini, memperlihatkan pola permainan yang apik dalam segi penguasaan bola.
Sepanjang Liga Italia 2022/23 berjalan tujuh pekan, rata-rata penguasaan bola Inter mencapai angka 56.5 persen.
Angka tersebut merupakan yang tertinggi ketiga di antara para tim peserta Liga Italia lainnya; hanya kalah dari Napoli dan Fiorentina.
Kecakapan Inter perihal mendominasi penguasaan bola, tentu diiringi oleh akurasi umpan para pemainnya.
Rata-rata akurasi umpan skuat Inter musim ini menyentuh angka 85.6 persen (masih tertinggi ketiga di antara tim-tim peserta Liga Italia; lagi-lagi hanya kalah dari Napoli dan Fiorentina).
2. 3. Produktivitas Gol dari Skema Set Piece
Simone Inzaghi mampu menciptakan racikan taktik yang apik buat Inter Milan dalam memanfaatkan skema serangan set piece.
Hal demikian terlihat dari raihan Inter musim ini yang sudah mencetak tiga gol melalui skema set piece, entah tendangan bebas maupun sepak pojok.
Jumlah torehan Inter tadi sebenarnya sama seperti yang telah dibuat oleh dua tim besar Liga Italia lainnya, Juventus dan AS Roma.
Namun Inzaghi tetap layak dipuji, sebab angka tiga gol hanya bisa dikalahkan oleh Napoli, yang pada awal musim 2022/23 mampu mencetak empat gol lewat skema set piece.