Liga 1: Dikalahkan Arema FC, Persik Kediri Akui Kurang Efektif Soal Peluang
INDOSPOT.COM - Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves membeberkan alasan timnya kalah atas Arema FC di pekan ke-10 Liga 1 2022-2023 pada Sabtu (17/08/22).
Divaldo Alves menyebut jika Macan Putih kurang efektif dalam memanfaatkan sejumlah peluang yang ada. Akibatnya, kata Divaldo Persik Kediri pun dihukum oleh gol Irsyad Maulana.
Persik Kediri sendiri kembali mendapati mimpi buruk dalam laga home menjamu Arema FC pada lanjutan pekan ke-10 Liga 1 di Stadion Brawijaya, Sabtu (17/9/22).
Macan Putih gagal mengamankan poin penuh lagi melalui kekalahan tipis dengan skor 0-1. Gol Irsyad Maulana pada menit 80 menjadi penyebabnya.
Divaldo Alves membeberkan alasan timnya kalah atas Arema FC dalam laga bertajuk Derby Jawa Timur itu.
Pelatih berusia 44 tahun tersebut menyebut jika Macan Putih kurang efektif dalam memanfaatkan sejumlah peluang yang ada.
Meski kalah, Macan Putih memang memberi perlawanan sengit pada Singo Edan. Sejumlah peluang pun tercipta.
Di antaranya dari Faris Aditama hingga Dany Saputra. Namun buruknya penyelesaian akhir menjadi permasalahan bagi Persik Kediri.
Macan Putih bahkan mampu mencetak gol di paruh kedua melalui Bayu Otto. Sayang, gol tersebut dianulir lantaran terjadi pelanggaran kepada Maringa yang membuat kiper Arema FC itu terjatuh.
Tak heran jika Divaldo Alves mengeluhkan kurang efektifnya Macan Putih dalam memanfaatkan sejumlah peluang tersebut.
1. Komentar Pelatih Persik Kediri
Divaldo Alves pun terheran-heran mengapa anak asuhnya gagal mengkonversi sejumlah peluang menjadi gol.
"Kami bermain dengan cukup baik. Kami menciptakan peluang tapi tidak bisa mencetak gol," tutur Pelatih Persik Kediri itu dalam sesi post-match press conferrence.
"Ada beberapa situasi yang terjadi. Yaitu ketika kita punya peluang tapi gagal cetak gol. Saya tidak tahu kenapa itu terjadi," beber Divaldo.
Melansir dari LIB, Persik Kediri memang lebih banyak menciptakan peluang dengan total 13 kali dan 2 diantaranya mengarah ke gawang.
Sementara Arema FC hanya mencatat 6 kali percobaan, 2 kali mengancam gawang Persik dan 1 diantaranya menjadi gol.
"Kebetulan, lawan kami adalah Arema FC. Tim yang punya kemampuan set piece bagus," ungkap pelatih asal Portugal itu.
Adapun, kekalahan dalam Derby Jatim dari Arema FC sontak menambah kegusaran Divaldo Alves dalam awal pencapaiannya bersama Persik Kediri.
Hasil itu memperpanjang rekor buruk tim berjulukan Macan Putih yang tak pernah menang selama 10 laga terakhir di Liga 1.
Posisi Arthur Felix Silva dkk pun tak berubah dari papan bawah. Persik berada di dasar klasemen Liga 1 dengan baru mengoleksi 3 poin. Rinciannya, tim kebanggaan warga Kota Tahu itu meraih 3 kali hasil imbang dan 7 laga lainnya berakhir kekalahan.
"Sejumlah situasi itu akan kami perbaiki lagi ke depan. Saya minta ke pemain untuk fokus dan segera bangkit," pungkas dia.
2. Liga 1: Arema FC Sukses Menangi Derby Jatim, Javier Roca Langsung Kegirangan
Javier Roca memberikan komentarnya usai Arema FC memenangi derby Jawa Timur kontra Persik Kediri di pekan ke-10 Liga 1 2022-2023 pada Sabtu (17/09/22).
Pelatih berusia 45 tahun tersebut kegirangan lantaran Singo Edan kian menjauh dari zona merah di kompetisi teratas tanah air.
Javier Roca sendiri baru saja menjalani momen indah dalam Derby Jatim antara Arema FC versus Persik Kediri yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Sabtu (17/9/22)
Tak hanya reuni dengan eks anak asuhnya di Persik Kediri, Roca juga mencapai target utamanya untuk meraih kemenangan pertamanya bersama Arema FC.
Dalam laga yang berlangsung ketat tersebut, Singo Edan akhirnya keluar sebagai pemenang berkat gol tunggal yang dibukukan Irsyad Maulana pada menit ke-80.
Baca selengkapnya: Liga 1: Arema FC Sukses Menangi Derby Jatim, Javier Roca Langsung Kegirangan