Parkir Egy Maulana Vikri Lawan Klubnya Witan Sulaeman, Akun Zlate Moravce Digeruduk Netizen
INDOSPORT.COM – Klub Liga Slovakia, FC Zlate Moravce, digeruduk netizen Indonesia lantaran tidak memainkan Egy Maulana Vikri menghadapi klubnya Witan Sulaeman, AS Trencin, di ajang Liga Slovakia.
Sebagaimana diketahui, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman berstatus bebas transfer usai dilepas dari klub masing-masing, yaitu FK Senica dan Lechia Gdansk.
Egy Maulana Vikri kemudian memilih gabung FC Vion Zlate Moravce, sementara Witan Sulaeman yang nyaris gabung Persija Jakarta akhirnya direkrut AS Trencin.
Pertemuan Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman di Liga Slovakia sebagai lawan pun dinantikan oleh para penggemarnya di Indonesia. Tepatnya saat FC Vion Zlate Moravce berhadapan AS Trencin.
Duel kedua tim papan atas Slovakia ini pun akhirnya benar-benar terjadi dalam lanjutan Liga Fortuna Slovakia di Stadion FC Vion, Sabtu (03/09/22) malam WIB.
Bisa dibilang, duel antara Zlate Moravce vs AS Trencin tersebut serasa ‘Derby Indonesia’, karena keberadaan Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.
Momen pertemuan Egy Maulana Vikri dengan Witan Sulaeman pun diabadikan Zlate Moravce melalui akun resmi Instagram-nya. Klub Egy Maulana Vikri ini terkesan dengan persahabatan Egy dan Witan.
“Sahabat selamanya,” tulis Zlate Moravce.
Sayangnya, unggahan Zlate Moravce tersebut tidak mendapatkan sambutan hangat dari fans sepak bola Indonesia. Pasalnya, klub tidak memainkan Egy Maulana Vikri di laga tersebut.
@pdajadulu: “Kau mainin aja ga wkwkwkw.”
@putrierhatama: “Coach FC vion out, tidak percaya egi.”
@frprsty: “Kenapa egy ga main woyyy.”
@gonnyosa: “But you bench him.”
@ariandoofficial: “Ndas mu percuma egy gk dimainin.”
@kenanlee15: “Good picture but play him more next time.”
@ieramasrurah: “Sayang gak dimainin.”
1. Manajer FC ViOn Zlate Moravce Puji Egy Maulana Vikri Setinggi Langit
Sudah sekitar setahun sejak Senica membuat kehebohan di publik sepak bola Slovakia dengan merekrut pemain dari Indonesia yang eksotis, Egy Maulana Vikri.
Akan tetapi, Egy memiliki nilai lebih dari sekadar sepak bola bagi Záhoráks. Klub juga diuntungkan dari segi pemasaran.
Dalam beberapa minggu, jumlah pengikut di Instagram klub Senica telah naik ke posisi tertinggi di antara semua tim Fortunaliga. Mereka kini memiliki lebih dari 189 ribu pengikut, bahkan tidak bermain di liga papan atas lagi.
Hal ini tentu saja terbantu dengan keterlibatan Witan Sulaeman, pesepak bola Indonesia lainnya yang selama musim dingin bermain untuk Senica pada musim 2021/22.
Akan tetapi, Senica tidak lagi aktif di Fortuna Liga karena masalah finansial. Kedua wakil negara ke-155 dalam peringkat FIFA tersebut juga sudah lama tidak terdengar kabarnya.
Baca selengkapnya: Jadi Penyelamat Klub, Manajer FC ViOn Zlate Moravce Puji Egy Maulana Vikri Setinggi Langit
2. Egy Diparkir Zlate Moravce, Witan Starter 62 Menit di AS Trencin
Egy Maulana Vikri hanya jadi penghangat bangku cadangan di sepanjang pertandingan. Beda nasibnya dengan Witan Sulaeman yang jadi starter untuk AS Trencin.
Tampil sejak menit pertama, Witan mencatat andil yang besar bagi Trencin untuk melakukan serangan. Sayangnya, serangan yang dia lakukan belum maksimal.
Satu sentuhan Witan yang paling menonjol saat dia menerima menerima bola di tepi kotak penalti dan menembaknya pada sentuhan pertama, walau menyamping jauh.
Witan juga sempat menerima umpan terobosan, tetapi bola yang dipotong bek lawan tak membuahkan sepak pojok, yang membuat winger Indonesia itu protes ke wasit.
Di sisi lain tanpa kehadiran Egy di lapangan, Zlate Moravce cukup kesulitan untuk meredam serangan Witan Sulaeman dkk. Namun, mereka mendapatkan peluang bagus saat mendapatkan bola.
Pada menit terakhir babak pertama, Zlate Moravce akhirnya berhasil memecah kebuntuan berkat gol yang diciptakan oleh Denis Duga (45+1’).
Di babak kedua, Trencin menarik Witan Sulaeman dan menggantinya dengan Lukas Letenay pada menit ke-62. Sebaliknya, Zlate Moravce tak kunjung memasukan Egy untuk membantu serangan mereka.
Hingga akhir pertandingan, tidak ada gol lagi yang dapat diciptakan oleh kedua tim. Zlate Moravce pun berhasil meraih kemenangan setelah mengalahkan Trencin dengan skor 1-0.
Dengan berakhirnya laga tersebut, Witan gagal bermain satu lapangan dengan Egy Maulana Vikri sebagai musuh, karena nama terakhir tidak dimainkan.
Egy Maulana Vikri sendiri tercatat sudah diparkir dalam dua laga beruntun Zlate Moravce oleh pelatih Jan Kocian.