Rapor Pemain AC Milan yang Dihempas Stefano Pioli dari Skuad Grup Liga Champions

INDOSPORT.COM - Stefano Pioli sudah menentukan skuad AC Milan untuk berlaga di fase grup Liga Champions 2022-2023.

Untuk diingat kembali, AC Milan berhasil menggondol scudetto 2021-2022, berada di Grup E bersama Chelsea, RB Salzburg, dan Dinamo Zagreb.

Pertemuan antara AC Milan dan Chelsea tentu menjadi highlight utama grup ini karena sejarah lawas yang mengaitkan keduanya.

Sejarah mencatat, tim ini sebelumnya sudah pernah berjumpa di Liga Champions - meski pertemuan itu terjadi sudah lebih dari 20 tahun lamanya.

Adalah musim 1999-2000 yang menjadi saksi perjumpaan Rossoneri dan The Blues. Pada waktu itu, Chelsea belum diambil alih Roman Abramovich.

Akan tetapi, wakil Inggris ini ternyata lebih kuat ketimbang AC Milan yang harus terdepak usai finis di posisi buncit klasemen.

Situasi serupa sempat terjadi pada AC Milan pada musim 2021-2022, di mana mereka gagal melaju ke fase gugur karena berstatus juru kunci grup.

Cukup mengerikan, sang raksasa Italia terjerembab di dasar klasemen dengan 4 poin, yang mana lebih buruk dari Porto di peringkat ketiga.

Sementara itu, Liverpool yang menyapu bersih seluruh kemenangan berhasil lolos sebagai juara grup, dan ditemani Atletico Madrid yang finis di peringkat kedua.

Dengan hasil minus musim lalu, di Liga Champions 2022-2023 ini AC Milan tentu ingin berbenah dan mempersiapkan diri lebih baik lagi.

1. Mereka yang Tidak Masuk Skuad Grup Liga Champions

Jelang dimulainya jadwal perdana grup Liga Champions 2022-2023, Stefano Pioli telah menentukan siapa-siapa saja pemain yang ingin ia bawa ke kompetisi.

Laman Sempre Milan mencatat, ada sejumlah pemain yang tidak dimasukkan sang pelatih ke daftar. Ada apa dan mengapa?

Untuk itu, mari melihat sekilas rapor para pemain ini, yang dengan berbagai alasan tidak dimasukkan ke skuad AC Milan untuk fase grup Liga Champions.

Yacine Adli

Salah satu nama yang tidak ada di daftar adalah Yacine Adli, pemain muda AC Milan yang baru saja menyelesaikan masa peminjamannya di klub Prancis, Bordeaux.

Padahal, pemain yang satu ini menunjukkan penampilan potensial dan meyakinkan potensi setelah kembali ke pelukan Rossoneri, termasuk menjadi Man of the Match saat agenda pramusim.

Bermain apik melawan Wolfsberger, ia menunjukkan kreativitas dan kemauan yang sangat kuat untuk berlari ke area kotak lawan - dengan semangat mudanya yang menggebu-gebu.

Selain itu, ia juga turut mencatatkan namanya di papan skor di pertandingan ini, dengan menyapu masuk rebound dari tendangan Alexis Saelemaekers pada menit ke-60.

Namun sayangnya, Yacine Adli belum berkesempatan mencicipi panasnya fase grup Liga Champions 2022-2023 karena tidak dimasukkan ke skuad.

Aster Vranckx

Dengan statusnya yang baru saja bergabung dengan AC Milan dari Wolfsburg, calon suksesor Franck Kessie ini belum akan dimainkan di Liga Champions.

Meski begitu, kedatangannya diharapkan bisa menambah kualitas di lini tengah dan kedalaman skuad AC Milan.

2. Pemain Lainnya

Aster Vranckx akan jadi aset berharga AC Milan lantaran bisa beroperasi sebagai gelandang serang maupun bertahan.

Selain itu, usianya juga masih muda yakni 19 tahun dan memiliki kemampuan menyerang yang cukup lumayan.

Malick Thiaw

Sama seperti Aster Vranckx, pemain yang satu ini juga berstatus rekrutan anyar AC Milan di bursa transfer musim panas ini.

Dengan postur dan tinggi badan 1,91 meter, ia pun kerap diandalkan sebagai bek tengah di skuad Schalke 04 - begitu pula nanti di AC Milan.

Selain itu, Malick Thiaw juga bisa menempati posisi bek kanan, bek kiri, dan juga gelandang bertahan maupun gelandang tengah, bahkan penyerang.

Zlatan Ibrahimovic

Absen dulu, tentu istilah yang tepat untuk menggambarkan situasi Zlatan Ibrahimovic saat ini. Tengah cedera, ia belum bisa dimainkan di fase grup Liga Champions 2022-2023 karena sedang dalam masa pemulihan.

Namun terlepas dari itu, rapornya musim lalu bisa dibilang cemerlang usai berkontribusi besar dalam membawa AC Milan meraih mahkota juara Liga Italia.

Ciprian Tatarusanu

Nampaknya harus gigit jari lantaran Stefano Pioli lebih memilih Antonio Mirante untuk mendampingi Mike Maignan di sektor penjaga gawang.

Skuad Terlalu Besar

Keputusan memangkas sejumlah nama untuk skuad AC Milan di fase grup Liga Champions 2022-2023 pun disebut Stefano Pioli sebagai langkah yang menyakitkan.

Pasalnya, skuad AC Milan saat ini tergolong besar dengan jumlah pemain asing yang banyak. Padahal, regulasi hanya memperbolehkan 17 nama saja, sehingga harus ada yang dikorbankan.