3 Klub Liga 1 yang Cocok Jadi Pelabuhan Egy dan Witan andai Putuskan Pulang ke Indonesia
INDOSPORT.COM – Berikut tiga klub Liga 1 yang cocok jadi pelabuhan Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman andai memutuskan pulang kampung ke Indonesia.
Saat ini, dua bakat terbaik Indonesia, yakni Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman tengah berstatus tanpa klub usai berpisah dengan klub-klubnya.
Egy Maulana Vikri, harus berpisah dengan FK Senica seiring krisis finansial yang tengah dihadapi oleh klub asal Slovakia tersebut.
Dilansir dari Transfermarkt, pemain berusia 22 tahun ini telah lepas dari FK Senica per Mei 2022 lalu. Sehingga, sudah tiga bulan dirinya menganggur.
Sedangkan Witan Sulaeman juga belum lama ini berpisah dengan klub asal Polandia, Lechia Gdansk, dengan kesepakatan bersama.
Baik pihak klub dan pihak Witan memutuskan untuk berpisah. Beredar rumor, perpisahan ini dikarenakan pemain berusia 20 tahun ini ingin mencari jam terbang.
Karena telah berpisah dengan klub-klubnya, kini kedua pemain ini menganggur. Banyak pendukung Indonesia yang berharap Egy dan Witan tetap berkarier di Eropa.
Jika pun tak bisa berkarier di Eropa, banyak yang berharap Egy dan Witan bermain di Asia Timur, seperti Jepang dan Korea Selatan.
Meski begitu, Egy dan Witan tak ada salahnya mencoba berpikiran kembali ke Indonesia dan membela tim Liga 1, walaupun keputusan ini bisa saja mendapat tentangan dari banyak pihak.
Jika berniat kembali ke Indonesia dan bermain di Liga 1, Egy dan Witan tak ada salahnya mencoba melirik tiga klub ini yang dirasa cocok sebagai pelabuhan barunya. Siapa saja klub itu dan apa alasannya?
1. 1. Persija Jakarta
Klub Liga 1 pertama yang bisa dilirik oleh Egy dan Witan sebagai pelabuhan barunya di Indonesia adalah klub ibu kota, Persija Jakarta.
Bukan tanpa alasan mengapa Persija bisa menjadi pelabuhan Egy dan Witan kelak. Hal ini tak lepas dari kondisi klub berjuluk Macan Kemayoran itu.
Seperti yang diketahui, Persija saat ini dilatih oleh pelatih kenamaan Eropa pada diri Thomas Doll. Disebutkan, metode kepelatihannya di Macan Kemayoran hampir mirip Shin Tae-yong.
Selain itu, Persija memiliki beberapa pemain Eropa dengan status Marquee Player, seperti Ondrej Kudela, Michael Krmencik, Hanno Behrens, dan Abdulla Yusuf Helal.
Apalagi Persija juga mengandalkan beberapa pemain muda seperti Frengky Missa, Syahrian Abimanyu dan Reski Fandi.
Dengan komposisi pemain, pelatih, dan gaya bermain yang beraroma Eropa, perkembangan Egy dan Witan selama di benua biru tak akan terganggu.
2. 2. PSM Makassar
Klub asal Sulawesi, PSM Makassar pun dirasa cocok sebagai pelabuhan baru Egy dan Witan jika memilih kembali ke Indonesia.
Hal ini tak lepas dari kehadiran Bernardo Tavares selaku pelatih. Pria asal Portugal itu punya rekam jejak mentereng dalam kariernya.
Tercatat, dirinya pernah menjadi bagian FC Porto, Sporting CP, dan juga Benfica. Selain itu, ia dikenal pelatih yang mempercayakan pemain muda.
Gaya bermain PSM Makassar pun terbilang menarik dengan taktik yang dimiliki oleh Bernardo Tavares. Hal ini terbukti dari hasil di dua laga awal Liga 1 musim ini.
Apalagi PSM Makassar saat ini juga banyak dihuni pemain muda, yang dirasa cocok dengan Egy dan Witan nantinya.
Dengan kondisi tersebut, Egy dan Witan bisa saja bergabung PSM Makassar untuk menimba ilmu bersama sosok Bernardo Tavares sekaligus meneruskan progresnya di Eropa.
3. 3. Persebaya Surabaya
Berbicara soal klub yang kerap mempercayakan pemain muda, maka tak bisa menampik kehadiran Persebaya Surabaya arahan Aji Santoso.
Sejak Liga 1 musim lalu, Persebaya arahan Aji Santoso menjadi tim yang kerap memainkan pemain muda dari akademinya.
Para pemain muda ini pun menampilkan permainan menyerang yang apik, sehingga Persebaya mampu finis di papan atas musim lalu.
Di musim ini, Persebaya juga masih mengandalkan para pemain muda di tubuh skuatnya. Sehingga hal ini bisa mendukung progres Egy dan Witan kelak.
Dengan permainan menyerang yang indah dan juga kejeniusan Aji Santoso, Egy dan Witan bisa berkembang lebih pesat lagi meski berkompetisi di Indonesia.