Kisah Eks Pemain Patah Kaki Arsenal, Gabung Klub Spesialis 'Reparasi' Karier Pemain Karatan
INDOSPORT.COM - Eks pemain klub raksasa Liga Italia (Serie A), Juventus, Aaron Ramsey, baru saja memutuskan untuk bergabung ke klub Liga Prancis, Nice dengan status bebas transfer.
Seperti diketahui, pemain timnas Wales, Aaron Ramsey, baru saja berstatus bebas transfer usai tak lagi memperpanjang kontrak dengan klub raksasa Liga Italia, Juventus.
Ramsey tanpa klub hingga diputus kontraknya oleh La Vecchia Signora beberapa pekan lalu, selepas dipinjamkan selama setengah musim ke klub Liga Skotlandia, Glasgow Rangers.
Kini, klub Liga Prancis, Nice, dikabarkan bersiap untuk menyelesaikan transfer Aaron Ramsey yang kini berusia 31 tahun dan akan jadi pemain kunci timnas Wales di Piala Dunia 2022 nanti.
Yang lebih mengejutkan lagi, Nice bahkan mampu mendatangkan satu pemain senior lain, selain Aaron Ramsey, yaitu kiper timnas Denmark, Kasper Schmeichel.
Putra legenda Manchester United, Peter Schmeichel ini akan memulai petualangan baru di Liga Prancis, selepas sukses besar bersama Leicester City di Liga Inggris.
Bahkan, seperti dilansir dari Daily Mail, pelatih Leicester City, Brendan Rodgers bahkan menyebut timnya harus segera mencari solusi selepas kehilangan sang kapten.
“Schmeichel harus mendapat penghormatan kali ini selepas apa yang diberikannya kepada klub, ada ketertarikan dari klub lain yang bahkan kami belum sepakati,” ujar Rodgers.
“Untuk pemain yang masih bisa berkarier cukup panjang, sungguh penting melihat berapa tahun kontrak yang akan didapat.”
“Ketika Anda berusia 35 tahun dan bisa mendapat tiga tahun kontrak, contohnya, Anda bisa bermain di pikiran pemain yang didekati,” imbuh Rodgers.
1. Nasib Aaron Ramsey Sempat Tak Jelas
Namun demikian, kasus ini berbeda dengan Ramsey yang harus mempertimbangkan klub baru, jika tak ingin peluangnya membela timnas Wales di Piala Dunia 2022 sirna begitu saja.
Sebelumnya, nasib terbaru pemain yang satu ini kemudian diungkap oleh wartawan sepak bola terkemuka Italia, Fabrizio Romano yang menyebut ketertarikan dari tim Liga Inggris.
Romano menjelaskan bahwa masalah ketahanan fisik menjadi kunci banyak klub enggan mendatangkan eks pemain Arsenal ini.
Selain itu, Ramsey disebut-sebut sudah redup usai gagal menunjukkan performa terbaiknya bersama Juventus.
Melihat hal tersebut, Ramsey yang sebelumnya menjadi pemain bintang bersama Arsenal, lambat laun meredup dan dipinjamkan ke Rangers.
“Belum ada negosiasi serius untuk Aaron Ramsey sekarang, saya kira butuh waktu untuk mendapatkan klub, bahkan untuk klub Liga Inggris sekalipun,” tutur Fabrizio Romano.
Namun demikian, Nice bisa menjadi tujuan tepat bagi Ramsey, mengingat rekam jejaknya sebagai klub spesialis reparasi karier pemain.
2. Nice, Tim Baru Ramsey Spesialis Reparasi Pemain
Salah satu contohnya adalah eks penyerang timnas Italia, Mario Balotelli, yang sempat mendapat sinar baru dalam kariernya selepas membela Nice.
Kala itu, Balotelli mampu dibuah menjadi pemain hebat oleh Nice, dengan total mengemas 33 gol dari 61 pertandingan dalam kurun waktu tiga tahun.
Sebelum bergabung dengan tim Liga Prancis itu, sang penyerang bengal baru saja gagal total membela Liverpool.
Namun demikian, Nice sempat gagal mereparasi karier satu pemain, yaitu eks bintang Inter Milan Wesley Sneijder yang hanya mampu mengemas total lima penampilan dalam semusim.
Baca Selengkapnya: CV-nya Menarik, Christophe Galtier Pelatih Underdog bagi Klub Serba Sempurna PSG