Siapa Ismael Bennacer, Gelandang AC Milan Incaran Man United Disebut Lebih Jago dari Frenkie de Jong
INDOSPORT.COM - Pemain klub Liga Italia, AC Milan, Ismael Bennacer baru-baru ini muncul jadi perbincangan lantaran namanya tengah diincar oleh Manchester United pada bursa transfer kali ini.
Saga kepindahan gelandang Barcelona, Frenkie de Jong ke Manchester United hingga saat ini masih belum juga menemui titik terang pada bursa transfer musim panas ini.
Sebelumnya sudah ramai dibicarakan dalam beberapa pekan terakhir kalau Manchester United, sangat ngebet untuk mendatangkan Frenkie de Jong ke Old Trafford.
Sang pemain diminta langsung oleh pelatih baru Erik ten Hag, untuk membangun skuad tangguh Manchester United musim depan.
Sebagai mantan pelatihnya saat masih di Ajax Amsterdam, Erik ten Hag tentu tahu betul dengan kualitas Frenkie de Jong, sehingga ia sangat berhasrat untuk kembali melatihnya.
Selain itu, upaya mendatangkan Frenkie de Jong juga sebagai bentuk keaktifan Manchester United di bursa transfer kali ini, lantaran mereka banyak ditinggal gelandnag tengahnya.
Sebut saja Nemanja Matic, Juan Mata hingga Paul Pogba yang dilepas dengan status bebas transfer.
Progres negosiasi Manchester United sejatinya sudah menemui titik temu, dimana Barcelona sebagai pemilik Frenkie de Jong setuju melepasnya diharga 85 juta euro menurut laporan Marca.
Sayang, ketika bernegosiasi dengan gelandang asal Belanda itu, Manchester United mendapat penolakan karena Frenkie de Jong tidak berminat untuk pergi.
Di sisi lain, Barcelona ingin menjualnya karena tidak sanggup membayar gajinya. Beda cerita jika ia bersedia ikut kebijakan klub yang memangkas gaji hingga 50 persen.
1. Alihkan Bidikan
Sulitnya merayu Frenkie de Jong, membuat kubu Manchester United stres bukan kepalang. Mereka bahkan sudah memiliki ancer-ancer untuk beralih bidikan.
Dilansir dari Football Italia, Manchester United coba mengalihkan targetnya ke gelandang AC Milan, Ismael Bennacer.
Meski demikian, Rossoneri sepertinya tak mau dengan mudah melepas pemain yang punya harga pasar seniali 33 Juta euro, mengingat pelatih Stefano Pioli masih mau menjadikannya sebagai gelandang bertahan andalan di Liga Italia musim depan.
Manchester United yang seolah juga sudah memahami hal itu, memiliki cara licik untuk menggoda AC Milan, yakni mencoba melakukan penawaran perturakan pemain dengan siap mengorbankan, Donny van de Beek.
Menanggapi rumor tersebut, sepertinya kehadiran Van de Beek tidak terlalu mempengaruhi masa depannya di Setan Merah, mengingat dirinya ternyata masih masuk ke dalam daftar jual Manchester United.
Di sisi lain, Ismael Bennacer sendiri dikabarkan tak tertarik untuk bergabung dengan Manchester United.
Hal itu sudah ia beri sinyal dengan bersedia memperpanjang masa baktinya di San Siro.
Dilansir dari La Gazetta dello Sport, kontrak Ismael Bennacer di AC Milan masih sampai tahun 2024, tapi pihak Ismael Bennacer membuka diri untuk bernegosiasi pembaharuan kontrak dengan manajemen klub.
Agennya Ismael Bennacer dilaporkan sudah berada di Milan untuk bertemu dengan manajemen AC Milan.
Pihak klub menyambut senang inisiatif tersebut karena enggan kehilangan pemainnya terlalu cepat.
Dalam laporan yang sama, AC Milan mengaku tidak ingin mengulang kisah kelam saat kehilangan Gianluigi Donnarumma, Hakan Calhanoglu, dan Franck Kessie.
Sehingga walaupun masih ada sisa dua tahun, Rossoneri bersedia untuk membahasnya kontraknya kembali.
Ditambah, Bennacer adalah pilar penting AC Milan beberapa musim terakhir. Perannya diyakini masih dibutuhkan Rossoneri, setidaknya di musim depan. Lantas seperti apa sosoknya?
2. Profil Ismael Bennacer
Ismael Bennacer lahir di Arles, Prancis, pada 01 Desember 1997 lalu. Meski lahir di Prancis, ia memilih untuk membela salah satu negara keturunannya, Aljazair.
Dirinya mengawali karier sepak bolanya dari tim lokal, AC Arles U-19 pada Januari 2015. Melihat talentanya, Arsenal kemudian memboyongnya pada Juli 2015.
Ia tidak serta merta langsung tampil di tim utama. Ismael Bennacer bergabung dan menimba ilmu terlebih dahulu di tim Arsenal U-21 dan Arsenal U-23.
Merasa kurang jam terbang dan pengalaman, Arsenal kemudian meminjamkannya ke Tours, klub Ligue 2 Prancis. Tak memuaskan selama menjalani masa pinjaman, membuat The Gunners memilih untuk menjualnya.
Klub Liga Italia, Empoli, yang sudah memantau bakatnya sejak dipinjamkan ke Tours FC, tertarik membelinya. Kesepakatan pun terjadi sebesar 1 juta euro pada tahun 2017.
Dua musim tampil apik bersama Empoli dengan mencatatkan 77 penampilan dan mencetak 2 gol serta 5 assist di sejumlah kompetisi termasuk Serie B, AC Milan terpikat.
Rossoneri yang menyadari bakat besar milik Ismael Bennacer langsung membuat penawaran sebesar 17 juta euro dan disetujui pada tahun 2019.
Pelatih Stefano Pioli langsung mempercayai keberadaannya di musim debutnya, dengan membuat 35 penampilan di semua kompetisi.
Di dua musim berikutnya, kemampuan Ismael Bennacer semakin berkembang dan menjadi andalan AC Milan di dua musim berikutnya.
Sejauh ini, ia sudah membuat 105 penampilan untuk AC Milan, dan mencetak 3 gol dan tujuh assist. Musim depan ia masih jadi andalan lagi untuk mengarungi Liga Italia musim depan.