Efek Domino Transfer Paulo Dybala ke AS Roma: Inter Milan Bisa Untung Jutaan Euro
INDOSPORT.COM – Melihat efek domino usai resminya transfer Paulo Dybala ke AS Roma musim panas ini, tim Liga Italia (Serie A) Inter Milan berpotensi raih untung hingga jutaan euro.
Seperti diketahui, Paulo Dybala tinggal selangkah lagi akan mengakhiri saga transfer dirinya dan menjadi bagian dari AS Roma musim panas ini.
Berstatus bebas transfer usai tak memperpanjang kontrak dengan Juventus akhir musim lalu, Paulo Dybala sontak menjadi komoditi panas klub-klub mapan Liga Italia serta Eropa lainnya.
Sejumlah tim besar benua biru seperti Manchester United, Arsenal, Tottenham Hotspur, Inter Milan, hingga Atletico Madrid dikabarkan siap memboyong pemain 28 tahun tersebut.
Namun sayang, besarnya beban gaji dari Paulo Dybala membuat proses perpindahan sang pemain ke klub baru cukup tersendat lama.
Akan tetapi, pada pekan ini AS Roma secara mengejutkan sukses membuat kesepakatan terhadap Paulo Dybala dan dikabarkan selangkah lagi bakal meresmikannya sebagai rekrutan anyar.
Menurut laporan dari jurnalis Sky Sports, kesepakatan yang disetujui antara AS Roma dan Paulo Dybala adalah penandatanganan kontrak selama tiga tahun, yakni hingga tahun 2025.
Di sisi lalin, AS Roma akan membayar gaji dari pemain berusia 28 tahun tersebut sebesar 6 juta euro (Rp 91 miliar) per musim, dan disertai dengan kesepakatan tambahan yang sedang dikerjakan.
Dengan resmi memperkuat AS Roma, setidaknya transfer Paulo Dybala musim panas ini bakal berikan dampak beruntun ke sejumlah klub.
Termasuk buat Inter Milan yang meski gagal dapatkan sang pemain. Lantas apa sajakah efek domino dari transfer Paulo Dybala ke AS Roma tersebut? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. Inter Milan
Klub pertama yang bakal merasakan dampak kepindahan Paulo Dybala ke AS Roma adalah Inter Milan.
Meski gagal dapatkan sang pemain yang sejak awal musim jadi incaran serius mereka, namun kubu La Beneamata berpotensi raih untung besar imbas kehadiran Dybala.
Pasalnya, dengan masuknya Paulo Dybala ke skuat AS Roma bakal membuat lini depan mereka miliki sejumlah pemain depan potensial.
Selain Tammy Abraham yang jadi ujung tombak, ada juga Eldor Shomurodov dan Nicolo Zaniolo yang musim lalu dimainkan sebagai second striker.
Berkaca dari formasi Jose Mourinho yang kerap memainkan satu striker tunggal dan satu penyerang lubang, kehadiran Paulo Dybala bisa menyingkirkan peran Nicolo Zaniolo yang musim lalu sangat impresif.
Andai benar Paulo Dybala bakal menggeser posisi Nicolo Zaniolo, besar kemungkinan sang pemain bisa hengkang di musim panas ini. Disinilah Inter Milan akan mendapat keuntungan.
Saat dibeli Serigala Ibukota pada 2018 lalu, Inter Milan memasang klausul unik kepada Nicolo Zaniolo yakni sistem bagi untung andai AS Roma berniat menjual penggawa Timnas Italia itu.
Disebutkan, Inter Milan akan menerima sekitar 15 persen dari hasil penjualan Nicolo Zaniolo ke klub pada bursa transfer.
Sejauh ini, AS Roma memang siap melepas Nicolo Zaniolo jika ada klub yang mau membayar 50 juta euro.
Dari nominal tersebut, setidaknya Inter Milan akan memperoleh keuntungan sebanyak 7,5 juta euro andai AS Roma resmi menjual Zaniolo.
Selain itu, imbas dari gagalnya memboyong Paulo Dybala juga membuat Inter Milan bisa lebih fokus untuk mengejar Gleison Bremer, serta tak harus mengeluarkan uang untuk membayar pesangon Alexis Sanchez yang sebelumnya ingin dibuang manajemen.
2. AC Milan dan Leeds United
Tak hanya Inter Milan yang bisa rasakan keuntungan, dua tim lain yakni AC Milan hingga Leeds United juga bisa terkena efek positif pasca bergabungnya Paulo Dybala ke AS Roma.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, dengan kedatangan Paulo Dybala membuat posisi Nicolo Zaniolo sebagai second striker AS Roma bisa terancam.
Hal tersebut membuat Nicolo Zaniolo berpeluang besar meninggalkan Serigala Ibukota di bursa transfer musim panas ini.
AC Milan yang membutuhkan tambahan lini serang, diprediksi jadi klub terdepan untuk merekrutnya, apalagi sejak musim lalu Rossoneri memang kepincut dengan Nicolo Zaniolo.
Andai berhasil mendapatkan Nicolo Zaniolo, maka AC Milan diprediksi bakal melepas target transfer mereka, Charles De Ketelaere.
Langkah tersebut bakal jadi durian runtuh buat klub Liga Inggris, Leeds United, yang di bursa transfer kali ini juga tertarik untuk memboyong Charles De Ketelaere sebagai pengganti Raphinha.
Namun langkah Leeds United untuk mendatangkan Charles De Ketelaere sempat tersendat, lantarang sang pemain lebih menyukai AC Milan ketimbang hijrah ke Liga Inggris.
Akan tetapi dengan situasi AC Milan yang bakal memfokuskan diri mengejar Nicolo Zaniolo, maka Leeds bisa lebih agresif lagi untuk melempar tawaran kepada Charles De Ketelaere.